Jakarta (ANTARA) - Perusahaan bidang kelistrikan dan infrastruktur gedung digital Legrand Indonesia menyelenggarakan Data Center Summit 2023 pada 7- 8 Juni 2023 sebagai upaya mengembangkan data center di Tanah Air.

Country Manager Legrand Indonesia Achraf Hegazy dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat, menyampaikan acara ini berhasil mengumpulkan lebih dari 650 peserta dari berbagai industri seperti infrastruktur digital, sektor ritel, dan konstruksi.

"Kami menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh peserta, rekanan, dan partisipan yang hadir, dan telah mensukseskan Legrand Day 2023. Kami sangat senang dapat menyelenggarakan acara ini dan menyatukan para pemimpin industri, rekan-rekan, dan pemangku kepentingan dalam bidang infrastruktur digital," ujar Achraf.

Ia menjelaskan Data Center Summit 2023 membahas beberapa isu menarik, diantaranya tren pasar, peluang-peluang dalam bidang usaha data center, serta proyeksi pertumbuhan industri data center.

Lanjutnya, Data Center Summit 2023 secara khusus juga menekankan pentingnya keberadaan data center yang berkelanjutan di Indonesia.

"Saya harap acara ini dapat menjadi platform bagi kita untuk berkontribusi kepada pertumbuhan berkelanjutan data center di Indonesia. Bersama-sama, kita siap untuk membentuk industri ini," kata Achraf.

Para panelis yang berpartisipasi dalam acara ini terdiri dari pelaku industri data center, diantaranya Legrand Indonesia, Uptime Institute, BDx Indonesia, Asosiasi Data Center Indonesia (IDPRO), ST Telemedia Global Data Centers, Neutra DC, Megaroyal IT Comindo, dan Frost & Sullivan.

Selain itu, juga terdapat Tim Data Center BCA dan BRI yang turut berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait pengembangan data center sesuai dengan kebutuhan pelaku bisnis saat ini.

Dalam kesempatan sama, ST Telemedia Global Data Centers Pieter Loesi mengatakan semakin bergeser cara hidup, bermain, dan bekerja ke arah digital, membuat semakin banyak konsumen dan pengusaha yang menganut dan beradaptasi dengan teknologi digital yang baru.

Menurutnya, hal tersebut meningkatkan kebutuhan infrastruktur digital, sehingga mendorong pembuatan data global yang juga tumbuh secara eksponen. "Maka dari itu, data center yang dapat diandalkan, efisien, dan berkelanjutan menjadi komponen penting dalam ekonomi digital kita," ujar Pieter.

Dalam kesempatan sama, Ketua Asosiasi Data Center Indonesia (IDPRO) Hendra Suryakusuma melihat banyak potensi yang bisa didiskusikan setelah acara, dan berharap Legrand Indonesia dapat memberikan kontribusi lebih banyak lagi untuk industri data center di Indonesia dalam hal keberlanjutan dan peningkatan efisiensi energi.

Selain itu, dalam acara ini, Legrand juga mengadakan malam apresiasi bersama distributor dan pengusaha ritel, yang diakhiri dengan peluncuran Legrand XL3DO Electrical Switchboard.

Baca juga: Industri pusat data masih punya peluang besar untuk tumbuh
Baca juga: BDDC hadirkan pusat data dalam kota berkapasitas 60 MW
Baca juga: Keamanan data center faktor penting transformasi digital perusahaan