Bakauheni (ANTARA News)- PT ASDP Cabang Bakauheni menyebutkan pihaknya telah menyiapkan 26 sampai 29 feri untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya peningkatan jumlah penumpang dan kendaraan yang hendak diseberangkan dari Sumatera ke Jawa atau sebaliknya, menjelang perayaan tahun baru Imlek 2013.

"Sejauh ini arus penyeberangan masih normal, begitu juga jumlah penumpang dan kendaraan yang hendak diseberangkan ke Pelabuhan Merak," kata kata Manajer Operasional PT (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Heru Purwanto, di Kalianda, Lampung Selatan, Jumat.

Ia menyebutkan jumlah kapal yang dioperasikan akan menjadi 29 jika terjadi peningkatan jumlah penumpang dan kendaraan yang hendak diseberangkan.

Pelabuhan Bakauheni adalah pelabuhan penyeberangan utama yang menghubungkan Sumatera dengan Pulau Jawa. Ribuan kendaraan dan puluhan ribu penumpang setiap harinya menggunakan jasa penyeberangan kapal feri dari Bakauheni ke Merak atau sebaliknya.

Heru menyebutkan sekarang tidak ada penumpukan kendaraan di areal Pelabuhan Bakauheni.

Areal parkir di Pelabuhan Bakauheni mampu menampung 6.000 kendaraan pribadi atau sekitar 2.000 kendaraan campuran (mobil dan truk).

Sementara itu, arus kendaraan yang melewati jalan lintas sumatera wilayah Bandarlampung menuju Pelabuhan Bakauheni dan Panjang pada Jumat pagi terlihat tidak ada peningkatan dibandingkan kemarin.

Jalan lintas yang sekarang tengah diperbaiki itu justru banyak dilewati tronton pengangkut batu bara asal Sumsel dengan tujuan kawasan Panjang, Bandarlampung.

(ANT)