Prudential Indonesia meningkatkan literasi keuangan generasi muda
5 Juni 2023 18:31 WIB
Para pelajar SMA mengikuti Financial Literacy for YOUth Festival yang digelar Prudential Indonesia di Felfest Universitas Indonesia, Selasa (23/5/2023). (Antara/HO/Prudential Indonesia)
Jakarta (ANTARA) - PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) terus berupaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di kalangan generasi muda guna mendukung keberhasilan program Indonesia Emas 2045.
Menurut Presiden Direktur Prudential Indonesia Michellina L Triwardhany, kesadaran pentingnya mengelola finansial harus dimiliki oleh seluruh masyarakat, terlepas usia dan latar belakang ekonomi mereka karena ini merupakan kunci hidup yang lebih sejahtera.
"Kami secara berkelanjutan mendorong literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia melalui beragam inisiatif menyasar beragam kelompok umur, mulai anak-anak, dan beragam latar belakang ekonomi," katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Dia menyatakan, hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022 menunjukkan indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia sebesar 49,68 persen, naik dibanding tahun 2019 yang hanya 38,03 persen.
Sedangkan indeks inklusi keuangan tahun ini mencapai 85,10 persen meningkat dibanding periode SNLIK sebelumnya di tahun 2019 yaitu 76,19 persen.
"Data ini menunjukkan pentingnya peningkatan literasi dan inklusi keuangan bagi generasi muda, terutama dalam mendukung keberhasilan program Indonesia Emas 2045," katanya lagi.
Salah satu program yang dilakukan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan yang telah dilakukan, kata Triwardhany, yakni "Financial Literacy for YOUth Festival" yang diikuti sekitar 500 siswa yang berasal dari delapan sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK), serta delapan perguruan tinggi di sekitar Jakarta, Tangerang, dan Tangerang Selatan, pada 23 Mei 2023.
Financial Literacy for YOUth Festival, katanya pula, merupakan komitmen dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberian pengetahuan manajemen keuangan, salah satunya lewat program Community Investment dalam pilar pendidikan.
“Kami berharap dengan meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang literasi keuangan, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih kuat secara finansial," katanya pula.
Baca juga: Prudential: Digitalisasi sebagai strategi tingkatkan literasi keuangan
Baca juga: Prudential luncurkan PRULink NextGen dan PRULink NextGen Syariah
Menurut Presiden Direktur Prudential Indonesia Michellina L Triwardhany, kesadaran pentingnya mengelola finansial harus dimiliki oleh seluruh masyarakat, terlepas usia dan latar belakang ekonomi mereka karena ini merupakan kunci hidup yang lebih sejahtera.
"Kami secara berkelanjutan mendorong literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia melalui beragam inisiatif menyasar beragam kelompok umur, mulai anak-anak, dan beragam latar belakang ekonomi," katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Dia menyatakan, hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022 menunjukkan indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia sebesar 49,68 persen, naik dibanding tahun 2019 yang hanya 38,03 persen.
Sedangkan indeks inklusi keuangan tahun ini mencapai 85,10 persen meningkat dibanding periode SNLIK sebelumnya di tahun 2019 yaitu 76,19 persen.
"Data ini menunjukkan pentingnya peningkatan literasi dan inklusi keuangan bagi generasi muda, terutama dalam mendukung keberhasilan program Indonesia Emas 2045," katanya lagi.
Salah satu program yang dilakukan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan yang telah dilakukan, kata Triwardhany, yakni "Financial Literacy for YOUth Festival" yang diikuti sekitar 500 siswa yang berasal dari delapan sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK), serta delapan perguruan tinggi di sekitar Jakarta, Tangerang, dan Tangerang Selatan, pada 23 Mei 2023.
Financial Literacy for YOUth Festival, katanya pula, merupakan komitmen dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberian pengetahuan manajemen keuangan, salah satunya lewat program Community Investment dalam pilar pendidikan.
“Kami berharap dengan meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang literasi keuangan, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih kuat secara finansial," katanya pula.
Baca juga: Prudential: Digitalisasi sebagai strategi tingkatkan literasi keuangan
Baca juga: Prudential luncurkan PRULink NextGen dan PRULink NextGen Syariah
Pewarta: Subagyo
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023
Tags: