Jakarta (ANTARA) -
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono menyebut Formula E Jakarta 2023 yang diselenggarakan di Jakarta Internasional E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara, pada Sabtu (3/6) dan Minggu (4/6) berpotensi meningkatkan pendapatan daerah.

"Pasti ada untuk target tentu perekonomian, misalnya dengan banyaknya penonton maka pajak yang masuk ke daerah juga banyak," kata Joko usai menonton Formula E di JIEC Ancol, Jakarta Utara, Minggu.

Menurut dia, pendapatan daerah tidak hanya dari pajak tiket penonton Formula E saja, tapi dapat tambahan pendapatan dari iklan.

Dalam kesempatan itu, Joko mengatakan, ajang Formula E Jakarta 2024 kemungkinan tak akan digelar dengan konsep sirkuit di jalan raya (street circuit) karena infrastruktur Formula E Jakarta telah terinstal di Ancol.

"Ini kan infrastrukturnya Formula E sudah dibuat di sini (JIEC). Ya kami mungkin menggelar Formula E 2024 di sini lagi," ujarnya.

Terkait wacana penyelenggaraan Formula E Jakarta pada 2024 digelar malam hari, kata Joko, penyelenggaraan Formula E saat malam hari dinilai boros karena akan membutuhkan biaya untuk pembelian banyak lampu sirkuit.

"Lebih boros karena ada ada tambahan biaya lampunya," tuturnya.
Baca juga: BNBR dukung penggunaan energi hijau melalui Formula E
Baca juga: Heru minta Formula E jadi wadah promosikan Jakarta
Baca juga: Guenther ungkap kunci dominasinya di Formula E Jakarta