Sa Pa, Vietnam (ANTARA) - RMA Indonesia sebagai agen pemegang merek (APM) Ford di Indonesia, mengakui bahwa pasar terbesar Ford Ranger dan Everest berada di wilayah Kalimantan.

"Permintaan Everest sejauh ini cukup banyak seperti di Kalimantan, Jakarta, Bandung. Paling laku tipe tertinggi yaitu Titanium 4x4," kata Strategic Planning & Product Management Manager RMA Indonesia, Aviandra Pradipta di Sa Pa, Vietnam, Sabtu.

Baca juga: Ford ubah pabrik Ontario untuk produksi kendaraan listrik tahun depan

Dia juga menjelaskan bahwa pengguna kendaraan Ford Everest masih terbilang imbang baik untuk kendaraan ritel dan juga operasional manajemen yang bergerak di bidang pertambangan.

Memang, setelah Ford meninggalkan pasar Indonesia pada 2016 lalu, RMA Indonesia diberikan kepercayaan untuk mengurusi segala hal yang berkaitan dengan kendaraan-kendaraan Ford di tanah air.

Permintaan untuk berbagai kendaraan Ford banyak berdatangan dari para loyal konsumen di tanah air, sehingga pada 2019 lalu pihaknya mendapat izin untuk menjual Ford Ranger dan juga Everest di pasar Indonesia.

"Mulai 2019 kami mendapat izin dari Ford untuk menjual kembali produk dimulai dari Ranger tipe SLT dan basic yang buat pertambangan sampai 2022 kami dapat izin lagi untuk menjual model passenger yaitu Everest," kata dia.

Perjalanan RMA Indonesia memasarkan kendaraan-kendaraan Ford di Indonesia, membawa buah manis dengan tidak hanya menjual melainkan membangun berbagai jaringan yang sudah tersebar di berbagai kota di Indonesia.

"Jadi perkembangannya sudah lumayan jauh, tidak cuma jual kendaraan tapi juga perkembangan dealer network-nya juga mulai aktif lagi," ucap dia.

Pada tahun 2022, pihaknya mengakui bahwa penjualan untuk Ford Everest mencapai ratusan. Meski begitu, pihaknya belum bisa memberikan data lebih mendalam untuk angka penjualannya.

"Kalau ditotal penjualan Ranger dan Everest sudah mencapai ratusan unit (di 2022)," tambah dia.

Dalam hal ini, pihak RMA Indonesia masih berusaha untuk diberikan kepercayaan membawa berbagai jenis kendaraan yang sudah dimiliki oleh Ford untuk di pasarkan di Indonesia.

"Dalam dua tahun ke depan mungkin masih Ranger dan Everest. Tapi tidak menutup kemungkinan untuk hadirkan model lain. Seperti kita tahu di luar ada Ford Territory atau bisa juga model komersial seperti Ford Transit," tutup dia.

Baca juga: RMA Indonesia jamin suku cadang Ford aman untuk konsumen Indonesia

Baca juga: CEO Ford sebut China saingan mobil listrik utama, bukan GM atau Toyota

Baca juga: Shelby Mustang Mach-E GT diproduksi 100 unit untuk konsumen Eropa