Jakarta (ANTARA) - PT Pegadaian, sebagai perusahaan BUMN, mengembangkan dan membantu UMKM naik kelas melalui pelatihan GadePreneur sebagai dukungan meningkatkan daya saing UMKM.

“Program ini memiliki keunggulan yaitu para UMKM dapat langsung berdiskusi tentang usahanya dengan para mentor profesional di bidang UMKM. Materi pelatihan dibuat dengan bahasa yang mudah dimengerti dan waktu yang fleksibel sehingga nantinya para peserta tidak sepenuhnya meninggalkan atau meliburkan usahanya," ujar Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian Elvi Rofiqotul Hidayah dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

Elvi menambahkan, seluruh peserta juga akan difasilitasi untuk pembuatan perizinan seperti NPWP badan, Hak Atas Karya Intelektual (HAKI), Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) dan sebagainya.

GadePreneur merupakan program pelatihan dan pengembangan UMKM yang dibentuk Pegadaian untuk Nasabah, Agen, Mitra Bisnis dan Masyarakat Umum yang ingin mengembangkan dan meningkatkan kompetensi kewirausahaan.

Program ini akan dilaksanakan di 12 kota di seluruh Indonesia dengan mempertimbangkan potensi dan keunggulan UMKM yang sangat beragam.

Pendaftaran program, dimulai tanggal 1-18 Juni 2023 dengan mengakses situs Gadepreneur. Ditargetkan program ini melibatkan 360 pelaku UMKM di 12 kota.

Setelah pelatihan selesai seluruh peserta akan mengikuti expo UMKM, serta tercatat sebagai UMKM binaan PT Pegadaian.

Elvi berharap program ini dapat membantu UMKM untuk dapat naik kelas sekaligus meningkatkan kemampuan bisnis para pelaku usaha. Hal ini bertujuan agar meningkatkan daya saing dan memperluas jaringan hingga ke internasional, baik melalui mekanisme pemasaran konvensional maupun digital.

“Kami berharap, program GadePreneur ini menjadi salah satu cara Pegadaian untuk mengambil bagian dari perjalanan pengembangan UMKM Indonesia dan mendukung program UMKM naik kelas," katanya.

Baca juga: Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian dan PNM Gelar Bazar UMKM untuk Indonesia
Baca juga: Komisaris Utama Pegadaian Dinobatkan Sebagai Perempuan Inspiratif di Sektor Pengembangan UMKM
Baca juga: Pegadaian-IJTI Ajak Jurnalis Berperan Aktif Dorong UMKM Go Digital