Nikkei ditutup di tertinggi 32 tahun, kekhawatiran gagal bayar AS reda
2 Juni 2023 15:36 WIB
Seorang pria berjalan melewati monitor elektronik yang menampilkan rata-rata saham Nikkei dan nilai tukar yen Jepang terhadap dolar AS di luar sebuah pialang di Tokyo, Jepang, Selasa (2/5/2023). ANTARA/REUTERS/Issei Kato/am.
Tokyo (ANTARA) - Saham Jepang menguat pada akhir perdagangan Jumat, dengan indeks acuan Nikkei menetap di level tertinggi tiga dekade, setelah anggota parlemen AS memilih untuk menaikkan batas utang dan di tengah tanda-tanda bank sentral tidak terburu-buru untuk memperketat kebijakan moneter.
Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) naik 1,21 persen menjadi 31.384,93 poin, penutupan tertinggi sejak Juli 1990. Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas terangkat 1,55 persen menjadi berakhir di 2.182,70 poin.
SoftBank Group Corp melonjak 4,3 persen di tengah spekulasi unit cipnya akan mendapat keuntungan dari ledakan investasi kecerdasan buatan. T&D Holdings Inc melambung 4,28 persen, memimpin perusahaan asuransi lebih tinggi karena risiko bencana keuangan dari gagal bayar AS mereda.
Indeks ekuitas utama AS ditutup pada level tertinggi sejak Agustus 2022, setelah data pasar tenaga kerja yang tangguh menambah optimisme bahwa Federal Reserve dapat mengarahkan ekonomi ke soft landing.
Senat AS mengesahkan undang-undang bipartisan yang didukung oleh Presiden Joe Biden yang mengangkat plafon utang pemerintah sebesar 31,4 triliun dolar AS, mencegah apa yang akan menjadi gagal bayar pertama kali.
Kembali ke dalam negeri, Gubernur Bank Sentral Jepang Kazuo Ueda mengatakan kepada anggota parlemen bahwa bank sentral tidak memiliki kerangka waktu untuk mencapai target inflasi 2,0 persen.
Nikkei naik 2,0 persen selama lima sesi terakhir, mencatat kenaikan mingguan kedelapan berturut-turut. Di antara anggotanya, 202 saham naik nilainya pada Jumat versus hanya 16 yang jatuh.
"Meskipun Nikkei naik, ada tren di mana penurunan di Prime Market melebihi jumlah yang naik," kata Maki Sawada, ahli strategi di Nomura Securities.
"Namun, dalam kenaikan Nikkei selama beberapa hari terakhir, jumlah saham yang naik harganya telah meningkat, sehingga menunjukkan indeks dibeli secara lebih luas," katanya pula.
Di antara 33 sektor industri di Bursa Efek Tokyo, indeks yang melacak pembuat kertas dan perusahaan peralatan transportasi adalah yang memperoleh keuntungan terbesar, naik lebih dari 2,6 persen. Sekeranjang perusahaan angkutan laut diperdagangkan datar.
Baca juga: Saham Asia dibuka turun karena risiko gagal bayar AS, Jepang berkilau
Baca juga: Indeks saham Nikkei Jepang dibuka naik ke tertinggi sejak Juli 1990
Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) naik 1,21 persen menjadi 31.384,93 poin, penutupan tertinggi sejak Juli 1990. Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas terangkat 1,55 persen menjadi berakhir di 2.182,70 poin.
SoftBank Group Corp melonjak 4,3 persen di tengah spekulasi unit cipnya akan mendapat keuntungan dari ledakan investasi kecerdasan buatan. T&D Holdings Inc melambung 4,28 persen, memimpin perusahaan asuransi lebih tinggi karena risiko bencana keuangan dari gagal bayar AS mereda.
Indeks ekuitas utama AS ditutup pada level tertinggi sejak Agustus 2022, setelah data pasar tenaga kerja yang tangguh menambah optimisme bahwa Federal Reserve dapat mengarahkan ekonomi ke soft landing.
Senat AS mengesahkan undang-undang bipartisan yang didukung oleh Presiden Joe Biden yang mengangkat plafon utang pemerintah sebesar 31,4 triliun dolar AS, mencegah apa yang akan menjadi gagal bayar pertama kali.
Kembali ke dalam negeri, Gubernur Bank Sentral Jepang Kazuo Ueda mengatakan kepada anggota parlemen bahwa bank sentral tidak memiliki kerangka waktu untuk mencapai target inflasi 2,0 persen.
Nikkei naik 2,0 persen selama lima sesi terakhir, mencatat kenaikan mingguan kedelapan berturut-turut. Di antara anggotanya, 202 saham naik nilainya pada Jumat versus hanya 16 yang jatuh.
"Meskipun Nikkei naik, ada tren di mana penurunan di Prime Market melebihi jumlah yang naik," kata Maki Sawada, ahli strategi di Nomura Securities.
"Namun, dalam kenaikan Nikkei selama beberapa hari terakhir, jumlah saham yang naik harganya telah meningkat, sehingga menunjukkan indeks dibeli secara lebih luas," katanya pula.
Di antara 33 sektor industri di Bursa Efek Tokyo, indeks yang melacak pembuat kertas dan perusahaan peralatan transportasi adalah yang memperoleh keuntungan terbesar, naik lebih dari 2,6 persen. Sekeranjang perusahaan angkutan laut diperdagangkan datar.
Baca juga: Saham Asia dibuka turun karena risiko gagal bayar AS, Jepang berkilau
Baca juga: Indeks saham Nikkei Jepang dibuka naik ke tertinggi sejak Juli 1990
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023
Tags: