Laussane (ANTARA News) - FIFA pada Selasa mengatakan mereka menolak upaya Hungaria dan Bulgaria untuk banding atas hukuman bertanding tanpa penonton setelah para pendukungnya memperlihatkan tingkah laku rasis pada tahun lalu.

"Permohonan banding yang diajukan Federasi Sepak Bola Hungaria dan Persatuan Sepak Bola Bulgaria keduanya ditolak, dan keputusan-keputusan Komite Disiplin FIFA yang diberikan pada 20 November 2012, yang dikonfirmasi secara keseluruhan," demikian disampaikan badan sepak bola dunia itu dalam pernyataannya.

Sebagai hasilnya, Hungaria akan memainkan pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2014 menjamu Rumania pada 22 Maret tanpa kehadiran para pendukungnya.

Mereka juga didenda 40.000 franc Swiss.

Di hari yang sama, Bulgaria akan bermain melawan Malta di stadion yang juga tidak boleh didatangi para penggemar.

Sanksi keuangan juga dijatuhkan FIFA kepada Bulgaria sejumlah 35.000 franc Swiss.

Para pendukung Hungaria memicu kemarahan dengan melontarkan pelecehan anti-semit pada pertandingan persahabatan melawan Israel 15 Agustus silam.

Para pendukung Bulgaria menjadi sorotan FIFA untuk kasus rasisme pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Denmark pada 12 Oktober.

FIFA memperingatkan kedua asosiasi itu bahwa mereka sekarang mendapat pengawasan penuh.

"Seandainya insiden-insiden sikap rasisme/diskriminai kembali terjadi, Komite Disiplin FIFA tidak akan memberi opsi lain selain memberikan sanksi-sanksi yang lebih keras, yang dapat berupa mengorbankan pertandingan. pengurangan angka, atau diskualifikasi dari kompetisi," katanya dikutip AFP.

(H-RF)