Medan (ANTARA News) - Komisi Pemberantasan Korupsi akan segera memeriksa Menteri Pertanian Suswono terkait dugaan suap impor daging sapi yang melibatkan mantan presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaq.

Ketua KPK Abraham Samad di Medan, Sumatera Utara, Selasa mengaku mengetahui rencana pemeriksaan terhadap Suswono itu berdasarkan laporan salah seorang deputi KPK.

"Akan diperiksa dalam waktu dekat," katanya setelah memberikan kuliah umum bertema "Peningkatan Kapasitas Penegak Hukum Dalam Penanganan Tindak Pidana Korupsi".

Ia menegaskan, pemeriksaan atas Menteri Pertanian Suswono yang masih berstatus saksi tersebut dimaksudkan untuk memperkaya penyidikan yang dilakukan KPK.

Selain Suswono, tidak tertutup kemunginan KPK juga akan meminta keterangan saksi lainnya guna mengetahui kemungkinan keterlibatan pihak lain.

Ketika ditanyai tentang kemungkinan KPK memblokir rekening Lufhfi Hasan Ishaq, Abraham mengatakan bahwa hal itu sudah ada prosedurnya.

"Pemblokiran itu ada prosedurnya," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Pertanian Suswono menyatakan siap jika dipanggil KPK untuk diperiksa terkait kasus dugaan suap impor daging sapi.

Kesiapan itu disampaikan Suswono ketika menjawab wartawan usai diskusi publik bertajuk "Mengkritisi Kebijakan Impor Produk Pertanian Hortikultura" yang digelar Lembaga Pengembangan Pertanian NU di PBNU, Jakarta, Kamis (31/1).

Meski demikian, Suswono mengaku tidak memahami kasus itu, apalagi persoalan impor daging sudah selesai diputuskan di Kementerian Perekonomian.

(ANTARA)