Mesin ATM hasil curian ditemukan di Babelan Bekasi
4 Februari 2013 18:29 WIB
Sejumlah nasabah melakukan transaksi melalui ATM di Bank BRI, Jakarta, Senin (27/8). Untuk meningkatan pelayanan terhadap nasabah saat ini ATM Bank BRI telah mencapai sebanyak 11.111 pada Juli 2012 atau telah menambah 3.819 unit ATM dibandingkan dengan akhir 2011 yang tercatat 7.292 unit di seluruh Indonesia. (FOTO ANTARA/Reno Esnir)
Bekasi (ANTARA News) - Kepolisian Sektor Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menduga mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang ditemukan warga di Desa Kedung Pengawas, Minggu (3/2), merupakan hasil curian.
"ATM itu ditemukan warga tergeletak di Kampung Pangkalan RT 11 RW 04, Desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan. Sepertinya mesin itu dirampok," ujar Kepala Polsek Babelan, Komisaris Polisi, Didik Sukamto, di Babelan.
Ia mengatakan, mesin ATM itu ditemukan bersama sebuah mesin komputer (CPU) di pinggir jalan wilayah setempat dalam kondisi kedua barang itu sudah rusak, dan uang di dalamnya sudah hilang.
"Kami sudah cek barangnya dan menemukan kode mesin ATM bernomor 74212 Alfa Wijaya Kusuma," katanya.
Didik menduga, mesin anjungan itu hasil pencurian kawanan perampok di salah satu mini market kawasan Bekasi Utara.
"Namun, hingga kini belum ada konfirmasi salah satu bank yang kehilangan mesin ATM," ujarnya.
Untuk memastikan penemuan mesin ATM ini, kata dia, petugas kepolisian tengah mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi, dan barang bukti yang ditemukan dari lokasi.
Sementara itu, saksi yang menemukan mesin ATM itu, Aris (35), mengaku melihat mesin itu pada Minggu (3/2), sekitar pukul 20.00 WIB. Petugas keamanan sebuah bengkel itu menemukannya di samping tempat kerjanya yang juga tempat pencucian mobil dan sepeda motor.
"Karena kondisi saat itu sudah malam dan gelap, mesin ATM tersebut terlihat mirip sebuah brangkas," katanya. (ANT)
"ATM itu ditemukan warga tergeletak di Kampung Pangkalan RT 11 RW 04, Desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan. Sepertinya mesin itu dirampok," ujar Kepala Polsek Babelan, Komisaris Polisi, Didik Sukamto, di Babelan.
Ia mengatakan, mesin ATM itu ditemukan bersama sebuah mesin komputer (CPU) di pinggir jalan wilayah setempat dalam kondisi kedua barang itu sudah rusak, dan uang di dalamnya sudah hilang.
"Kami sudah cek barangnya dan menemukan kode mesin ATM bernomor 74212 Alfa Wijaya Kusuma," katanya.
Didik menduga, mesin anjungan itu hasil pencurian kawanan perampok di salah satu mini market kawasan Bekasi Utara.
"Namun, hingga kini belum ada konfirmasi salah satu bank yang kehilangan mesin ATM," ujarnya.
Untuk memastikan penemuan mesin ATM ini, kata dia, petugas kepolisian tengah mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi, dan barang bukti yang ditemukan dari lokasi.
Sementara itu, saksi yang menemukan mesin ATM itu, Aris (35), mengaku melihat mesin itu pada Minggu (3/2), sekitar pukul 20.00 WIB. Petugas keamanan sebuah bengkel itu menemukannya di samping tempat kerjanya yang juga tempat pencucian mobil dan sepeda motor.
"Karena kondisi saat itu sudah malam dan gelap, mesin ATM tersebut terlihat mirip sebuah brangkas," katanya. (ANT)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013
Tags: