Kirkuk, Irak (ANTARA News) - Bom bunuh diri yang diikuti dengan serbuan kelompok bersenjata ke markas polisi di kota Kirkuk, wilayah utara Irak, menewaskan 30 orang dan melukai 70 orang lainnya, Minggu.

Kepala Departemen Layanan Darurat, Brigjen Natah Mohammed Sabr, mengatakan kepada AFP bahwa pelaku sempat mencoba untuk menguasai kantor polisi itu, tetapi tidak berhasil.

Serangan tersebut terjadi pada pagi hari sibuk di pusat kota, kata Sabr, ketika sekelompok milisi bersenjata yang membawa granat dan mengenakan rompi bunuh diri mencoba menerobos markas polisi di tengah situasi yang sibuk pasca-pemboman terjadi.

Serangan tersebut juga menyebabkan sejumlah bangunan di sekitar lokasi kejadian rusak parah, kata Sabr.

Kirkuk adalah sebuah kota yang terletak 240 kilometer di utara Baghdad. Kota yang berpenduduk multietnis itu berada di wilayah sengketa yang diklaim oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah otonom Kurdi.

(P012/H-AK)