Kairo (ANTARA News) - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), yang akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, tetap digelar di Kairo pekan depan.

"KTT OKI akan dilaksanakan sesuai jadwal dan diawali dengan pertemuan tingkat pejabat senior," kata Koordinator Media Center KTT OKI, Gamal Abdul Fattah kepada ANTARA di Kairo, Sabtu.

KTT dua hari pada Rabu dan Kamis (6-7/2) akan berlangsung di dekat Bandar Udara Internasional Kairo, tepatnya di Hotel Fairmont Towers, Heliopolis.

Selain Presiden SBY, sekitar 50 kepala negara dan kepala pemerintahan dari 55 negara anggota OKI menyatakan akan hadir.

Mesir merupakan negara terakhir dalam rangkaian kunjungan Presiden SBY ke empat negara sahabat mencakup Liberia, Nigeria, dan Arab Saudi.

Di Arab Saudi, Presiden dan Ibu Negara Ani Yudhoyono serta rombongan akan menjalani ibadah Umrah di Makkah dan Ziarah ke Makam Nabi Muhammad di Masjid Nabawi di Madinah.

Penyelenggaraan KTT OKI dibayangi oleh bentrokan di luar kompleks Istana Presiden Mesir, Ettihadiya, kediaman resmi dan tempat kerja Presiden Mohamed Moursi di Kairo pada Jumat petang hingga Sabtu dinihari.

Dalam peristiwa itu satu orang tewas dan 79 orang lagi cedera.

Bentrokan berdarah tersebut merupakan rentetan aksi unjuk rasa oposisi dalam dua bulan belakangan dan memuncak sejak peringatan HUT ke-2 Revolusi pada 25 Januari sepekan lalu, menewaskan 60 orang dan lebih 500 orang cedera.


(M043/M016)