Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana mengatakan, kegiatan Jambore Kader PKK tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat, sebagai salah satu ajang bertukar pengetahuan terkait berbagai isu yang mengemuka di daerah masing-masing.

"Selain jadi ajang mempererat silaturahim, jambore kader ini wadah untuk transfer keahlian dan knowledge (pengetahuan) terkait isu di daerah masing-masing," katanya di Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Senin.

Hal itu disampaikan Wali Kota Mataram seusai menghadiri pembukaan Jambore Kader PKK tingkat Provinsi NTB yang dibuka oleh Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah di Lapangan Sangkareang Kota Mataram ditandai dengan pemukulan beduk.

Dalam kesempatan itu Wali Kota mengatakan, kegiatan ini bukan sekedar seremonial karena sekitar 6.000 kader yang berkumpul hari ini dari 10 kabupaten/kota se-NTB merupakan ujung tombak pemerintah daerah.

Baca juga: Jambore PKK Kalteng untuk tingkatkan wawasan dan pengetahuan kader

Dengan kondisi daerah yang berbeda-beda, tentu masalah yang dihadapi dalam mendukung program pemerintah daerah di berbagai sektor, salah satunya penanganan balita kerdil (stunting) tentu tidak sama.

"Jadi kesempatan ini bisa dimanfaatkan untuk bertukar informasi, keahlian, dan pengetahuan antarkader untuk mencari solusi terhadap masalah yang dihadapi di lapangan," katanya.

Di sisi lain wali kota mengakui keberadaan kader PPK ini menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mengatasi masalah kesehatan ibu dan anak, termasuk stunting.

"Khusus di Kota Mataram, peran kader kita sangat luar biasa karena itu menjadi alasan kami memberikan perhatian lebih kepada para kader," katanya.

Baca juga: TP PKK mitra strategis pemerintah wujudkan Kalteng Berkah

Sementara Ketua TP PKK Kota Mataram sekaligus Ketua Panitia Hj Kinnastri Mohan Roliskana dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Jambore Kader PKK di Kota Mataram itu mengambil tema "Bersatu dalam keberagaman, bersemangat dalam gerakan melalui 10 program pokok PKK menuju NTB Gemilang".

"Peserta jambore kader PKK melibatkan jumlah yang luar biasa dari 10 kabupaten/kota se-NTB, mencapai 6.732 orang," katanya.

Diharapkan melalui kegiatan ini dapat mempererat silaturahim antarkader serta memberikan dampak peningkatan ekonomi di daerah ini setelah pandemi COVID-19.

Kegiatan pembukaan Jambore Kader PKK tingkat Provinsi NTB diawali dengan defile kader dan atraksi mulai dari depan Islamic Center Mataram sampai ke Lapangan Sangkareang.

Baca juga: Gubernur Bali minta PKK dukung pengentasan kemiskinan
Baca juga: Peserta jambore PKK di Kabupaten Jayapura diberi materi bela negara