Beijing (ANTARA) - BEIJING, 25 Mei (Xinhua) -- China berencana menerapkan pemilahan sampah di lebih dari 90 persen area permukiman di kota-kota setingkat prefektur atau di atasnya per akhir tahun ini, kemudian menaikkan rasio cakupannya menjadi 100 persen per akhir 2025.

Menteri Perumahan dan Pembangunan Perkotaan-Pedesaan China Ni Hong mengatakan pada sebuah pertemuan di Qingdao, Provinsi Shandong, China timur, baru-baru ini bahwa pemilahan sampah merupakan salah satu prioritas kementerian itu tahun ini.

Lebih banyak upaya harus dilakukan untuk menyempurnakan undang-undang terkait, membangun platform pengelolaan sampah rumah tangga yang dilengkapi teknologi informasi, dan memperkuat kapasitas pembakaran sampah, kata Ni.

Pemilahan sampah sedang dilakukan di 297 kota di China dengan rata-rata tingkat cakupan 82,5 persen di area permukiman. Kapasitas pembuangan sampah harian mencapai 530.000 ton, dengan 77,6 persen dicapai melalui pembakaran.

Mulai tahun ini, China akan mempromosikan pekan publisitas pemilahan sampah setiap tahun pada pekan keempat bulan Mei. Pekan publisitas tahun ini berlangsung pada 22 hingga 28 Mei.