Madiun (ANTARA) - Wali Kota Madiun Maidi mempromosikan potensi budaya dan sistem pendidikan yang ada di daerah itu kepada Perwakilan Kedutaan Besar Cekoslowakia untuk Indonesia sebagai wujud kelanjutan penjajakan kerja sama sister city atau kota kembar antara Kota Madiun dengan Kota Plzen.

Wali Kota Madiun, Jawa Timur Maidi di Madiun, Rabu, mengatakan promosi dan pengenalan dilakukan saat Perwakilan Kedutaan Besar Cekoslowakia untuk Indonesia Ales Kerja datang ke Kota Madiun pada Selasa (23/5).

"Kegiatan ini digelar sebagai tindak lanjut kunjungan kerja Pemkot Madiun ke Plzen di Cekoslowakia. Harapannya kegiatan ini bisa mengembangkan kerja sama RI-Cekoslowakia, utamanya antara Kota Madiun dan Plzen," ujar Maidi.

Baca juga: Wali Kota Maidi angkat potensi eduwisata lorong bawah tanah di Madiun

Baca juga: Pemkot Madiun tambah layanan 493 titik wifi gratis di sekolah


Ia menjelaskan dalam kunjungannya ke Kota Madiun, Perwakilan Kedutaan Besar Cekoslowakia untuk Indonesia Ales Kerja mendatangi tiga sekolah untuk melihat secara langsung bagaimana sistem pendidikan yang ada di Madiun Kota Pendekar. Mulai dari pembelajaran dalam kelas hingga penerapan kesenian budaya yang ada di sekolah.

Ketiga sekolah yang didatangi adalah SMP Negeri 3 Kota Madiun, SMP Negeri 1 Kota Madiun, dan SMP Negeri 11 Kota Madiun. Di SMP Negeri 3, Ales antusias menari sambil memakai topeng ganongan dan membatik bersama siswa.

Sedangkan di SMP Negeri 11 dan SMPN 1 Kota Madiun, ia mempelajari bagaimana siswa-siswi Madiun Kota Pendekar belajar di sekolah.

Di SMP Negeri 1 Kota Madiun Ales bersama Wali Kota Maidi menyaksikan penerapan pembelajaran kelas menggunakan bahasa Inggris. Juga melihat penampilan siswa yang membawakan tarian Retno Dumilah, yakni tokoh pejuang wanita pembabat daerah Mataraman dan Madiun.

Seusai melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah, Ales Kerja melakukan pertemuan secara daring dengan Duta Besar Indonesia untuk Cekoslowakia Kenssy Dwi Ekaningsih, Penasihat Ahli Kapolri bidang politik Prof Hermawan Sulistiyo, dan Pakar Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga, Suko Widodo di Gedung GCIO Diskominfo Kota Madiun.

Baca juga: Kota Madiun anggarkan Rp600 juta bangun dua kampung tematik

Kepala Dinas Pendidikan Kota Madiun Lismawati mengatakan kedatangan Perwakilan Kedutaan Besar Cekoslowakia untuk Indonesia itu sebagai tindak lanjut kerja sama Kota Madiun dan Kota Plzen di bidang pendidikan dan kebudayaan yang dirintis Wali Kota Maidi pada awal Maret 2023.

"Nantinya ada kerja sama pendidikan dan kebudayaan antara Kota Madiun dan Kota Plzen untuk kota kembar. Harapan kami, nanti terjadi pertukaran budaya dari pelajar di sini untuk dibawa ke Ceko," kata Lismawati.