Surabaya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan hadiah khusus dengan nilai mencapai Rp6,5 miliar untuk para pahlawan olahraga Indonesia dari provinsi tersebut yang berlaga pada ajang SEA Games XXXII 2023 Kamboja.

"Dari catatan yang sampai kepada saya, dari 87 medali emas yang diperoleh Indonesia, 25 di antaranya adalah persembahan atlet-atlet Jatim. Ini artinya 30 persen kontribusi medali emas Indonesia dari Provinsi Jatim," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam keterangannya di Surabaya, Selasa.

Penyerahan hadiah khusus tersebut diberikan Gubernur Khofifah di sela Upacara Hari Kebangikitan Nasional di Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya, Senin (22/5).

Oleh karena itu, gubernur wanita pertama di Jatim tersebut menyampaikan terima kasih atas dedikasi yang ditunjukkan para atlet dan berharap dapat menjadi contoh bagi atlet-atlet muda asal Jatim.

"Saya dengan segala hormat berterima kasih kepada semuanya. Salah satunya, atlet fin swimming Janis yang memperoleh tiga emas dan tiga perak, ini sangat luar biasa. Mudah-mudahan terus menyemangati dan suksesnya para champion, para pahlawan olahraga, kontribusi atlet-atlet, pelatih, cabang olahraga, dan KONI yang luar biasa dari Provinsi Jatim," ujarnya.

Selain itu, seluruh atlet dan pelatih peraih medali mendapat apresiasi berupa lencana Jer Basuki Mawa Beya dan bonus berupa uang.

Adapun peraih emas perorangan diberikan bonus sebesar Rp75 juta, emas ganda Rp70 juta, dan emas beregu Rp60 juta.

Baca juga: Gubernur Kepri berikan bonus Rp100 juta eraih emas SEA Games Kamboja

Mantan Menteri Sosial Republik Indonesia tersebut memberikan bonus kepada perwakilan atlet, yaitu Janis Rosalita peraih tiga emas dan dua perak dari cabang olahraga fin swimming atau renang kaki katak, lalu Lulut Gilang peraih emas gulat, M Ashfiya peraih emas voli pantai, Andrea Guntara peraih emas hockey indoor, serta M Riyadh pelatih fin swimming.

Khofifah menjelaskan, penghargaan tersebut merupakan apresiasi dari masyarakat Jatim atas perjuangan para atlet untuk meraih prestasi tertinggi pada ajang SEA Games 2023.

"Saya merasa bangga atlet-atlet Jatim menyumbang medali bagi Indonesia dengan jumlah cukup signifikan yaitu 25 emas, 19 perak, dan 17 perunggu," ucapnya.

Sementara itu, atlet fin swimming Janis Rosalita Suprianto menambahkan kunci untuk meraih prestasi saat SEA Games 2023 Kamboja adalah konsistensi dan disiplin.

"Intinya kemauan hati untuk mau melakukan yang orang lain tidak lakukan. Setelah melalui itu, akhirnya dapat memecahkan rekor ketiga-tiganya," kata atlet asal Surabaya tersebut.

Cabang olahraga fin swimming sempat lama tidak dipertandingkan di SEA Games setelah 2011.

Fin Swimming baru kembali dipertandingkan pada SEA Games 2021 dan tetap dipertandingkan pada penyelenggaraan tahun ini.

Indonesia berada di posisi kedua daftar klasemen umum fin swimming di bawah Vietnam.

Tim Indonesia total memenangi 21 medali yang terdiri dari enam medali emas, sepuluh medali perak, dan lima medali perunggu.

Baca juga: Tsabitha jadikan emas SEA Games sebagai motivasi masuk Olimpiade
Baca juga: Emas SEA Games dorong Christian tampil maksimal di Malaysia Masters