Jakarta (ANTARA News) - Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan tinggi muka air sungai-sungai di wilayah Jakarta pada Kamis Pukul 18.00 WIB kondisinya aman.

"Semua sudah pada Siaga IV atau normal. Pemantauan terus dilakukan dan disampaikan kepada masyarakat," kata Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, Angke Hulu 120 cm/T (siaga IV), Pesanggrahan 85 cm/MT (siaga IV), Krukut Hulu 60 cm/MT (siaga IV), Katulampa 60 cm/MT (siaga IV), Depok 145 cm/MT (siaga IV).

Manggarai 700 cm/T (siaga IV), Cipinang Hulu 75 cm/M (siaga IV), Sunter Hulu 50 M (siaga IV), Karet 420 cm/MT (siaga IV), Pulogadung 365 cm/M (siaga IV), dan Pasar Ikan 125 cm/T (siaga IV).

Ia mengatakan daerah Pluit, Penjaringan dan Muara Baru masih terendam banjir kurang dari 1 meter.

Ini disebabkan pengaruh rob akibat air laut pasang yang mencapai 0,94 m. Pompa di Waduk Pluit sebagian sudah berfungsi.

"Meskipun sebagian besar banjir sudah surut, namun hingga sekarang masih terdapat 45.954 jiwa yang masih mengungsi," katanya.

Sebagian mengungsi, lanjutnya, karena rumahnya masih terendam banjir dan masih diperlukan pembersihan lingkungan.

"Tercatat 100.274 KK atau 245.119 jiwa terdampak. Dari 45.954 pengungsi tersebut, tersebar di Jakarta Utara 17.237 jiwa, Jakarta Barat 22.315 jiwa, Jakarta Pusat 1.268, Jakarta Timur 1.442 jiwa, dan Jakarta Selatan 430 jiwa," ujar dia.

Pemerintah, Pemda, dunia usaha dan masyarakat bahu membahu memberikan bantuan kemanusiaan bagi para korban banjir.

(A063/Z003)