Berlin (ANTARA News) - Jerman dan Prancis akan mengajukan usulan bersama untuk memperkuat zona euro pada Mei menjelang pertemuan tingkat tinggi Uni Eropa, Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan pada Selasa.

Berbicara pada konferensi pers bersama dengan Presiden Prancis Francois Hollande untuk menandai peringatan 50 tahun Perjanjian Elysee yang memulihkan hubungan Prancis-Jerman, Merkel mengatakan tujuannya akan "menstabilisasi dan memperdalam" penyatuan ekonomi dan moneter, lapor AFP.

Dia mengatakan, inisiatif akan menargetkan lapangan pekerjaan, pertumbuhan dan daya saing serta akan dipresentasikan pada Mei menjelang pertemuan Dewan Eropa pada Juni.

Hollande mengatakan, keputusan akan diambil dalam beberapa bulan mendatang "untuk memperdalam penyatuan ekonomi dan moneter. Kami sedang mengerjakannya."

"Kami akan mencoba untuk menjadi sekonkret mungkin, yang dikatakan, yang paling berguna sehingga pertumbuhan menguat," katanya kepada wartawan, menambahkan anggaran Eropa juga akan diselesaikan.

"Prancis dan Jerman memiliki andil tanggung jawab," tambahnya.

Pembicaraan tentang anggaran 2014-20 blok itu gagal pada November di tengah perbedaan tajam, dengan kelompok garis keras seperti Inggris mendorong seruan untuk pengurangan dalam anggaran multi-tahun triliun euro plus dan menolak usulan kenaikan 5,0 persen.

Negara-negara lain, terutama anggota baru dan ekonomi lemah, mendorong untuk pengeluaran, terutama pada bidang sosial dan infrastruktur, yang harus dilindungi pada semua biaya karena penting untuk mendorong pertumbuhan dan lapangan pekerjaan. (A026)