"Kita juga amankan bantuan transportasi untuk masyarakat," kata Kepala Polda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Putut Eko Bayuseno di Jakarta, Senin.
Putut mengatakan, pengerahan personel untuk mengamankan lokasi banjir menyusul terjadi pencurian mini market dengan modus berpura-pura membantu korban banjir.
Petugas kepolisian menyediakan sejumlah perahu karet untuk berpatroli memantau kondisi wilayah yang terendam banjir di sekitar Jakarta Utara.
Selain itu, aparat kepolisian juga akan membantu mengevakuasi masyarakat yang masih bertahan di rumahnya karena terjebak banjir.
Polisi juga akan mengantarkan masyarakat yang mau menengok kondisi rumah atau membeli sesuatu kebutuhan.
Putut menuturkan pihaknya telah memerintahkan kepada seluruh jajaran Polres di wilayah Polda Metro Jaya, agar merazia skala besar guna mengantisipasi pelaku tindak pidana yang membawa barang hasil jarahan ke daerah lain.
"Razia skala besar akan dilakukan hingga ada pencabutan status tanggap darurat banjir," ujar Putut.
Sebelumnya, Polsek Penjaringan, Jakarta Utara menangkap tujuh pelaku yang diduga mencuri minimarket "Seven Eleven" di Pluit, Minggu (20/1).
Pelaku menyasar mini market yang ditinggal penjaganya karena terendam banjir sejak akhir pekan kemarin.
(T014/Z002)