Piala Sudirman
Timnas bulu tangkis lolos perempat final Piala Sudirman
17 Mei 2023 04:45 WIB
Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menyumbang kemenangan di partai penutup penyisihan Grup B Piala Sudirman 2023, setelah mengalahkan duo Jerman Stine Kuespert/Emma Moszczynski di Suzhou, China, Selasa (17/5/2023). ANTARA/HO-PP PBSI/pri.
Jakarta (ANTARA) - Timnas bulu tangksi Indonesia lolos ke babak perempat final Piala Sudirman berbekal dua kemenangan dari fase penyisihan Grup B mengalahkan Kanada dan Jerman dalam kejuaraan yang berlangsung di Suzhou, China.
Kanada lebih dulu merasakan agresivitas Skuad Merah Putih dengan kekalahan 0-5, Senin. Sedangkan Jerman hanya mendulang satu poin dan mengukir skor akhir 1-4 saat menghadapi Indonesia, Selasa.
"Dua kemenangan atas Kanada dan Jerman ini menjadi modal baik untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Mudah-mudahan, dengan hasil ini membuat para pemain lebih percaya diri dan ke depan bisa bermain lebih baik lagi," kata manajer tim Armand Darmadji lewat keterangan resmi PP PBSI di Jakarta, Rabu.
Lewat dua kali kemenangan itu, Indonesia memastikan lolos dari Grup B dan maju ke perempat final bersama Thailand. Namun kedua timnas tetap akan melakoni persaingan fase grup pada Kamis untuk menentukan juara grup.
Baca juga: Pahami strategi lawan jadi bekal kemenangan Gregoria di partai ketiga
Baca juga: Jonatan "happy" bisa lanjutkan tren kemenangan Rinov/Tari
Negeri Gajah Putih itu sebelumnya juga mengemas kemenangan 4-1 Jerman dan Kanada.
Pada laga kontra Jerman, Indonesia mengemas empat kemenangan yang disumbangkan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran), Jonatan Christie (tunggal putra), Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri), dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri).
Sementara partai ganda putra yang dimainkan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin harus berakhir kekalahan saat keduanya dihadang Mark Lamsfuss/Marvin Seidel dengan skor 21-18, 17-21, 19-21.
"Dalam pertandingan, tentu biasa ada kalah dan menang. Meski Leo/Daniel kalah, tetapi mereka sudah berjuang semaksimal mungkin. Kekalahan ini tentu harus menjadi pembelajaran," kata Armand.
Ganda putra menjadi salah satu nomor andalan timnas Indonesia dalam seluruh turnamen yang diikuti. Namun hasil di luar dugaan justru terjadi pada partai keempat saat meladeni Jerman.
Melihat hasil itu, pasangan berjuluk The Babies itu mengaku menyesal atas hasil yang tak maksimal.
"Kami juga kecewa karena tidak bisa menyumbang poin bagi tim Indonesia. Kekalahan tadi karena kami banyak melakukan kesalahan sendiri," ungkap Daniel.
Baca juga: Indonesia kehilangan poin usai Leo/Daniel kalah di partai keempat
Kanada lebih dulu merasakan agresivitas Skuad Merah Putih dengan kekalahan 0-5, Senin. Sedangkan Jerman hanya mendulang satu poin dan mengukir skor akhir 1-4 saat menghadapi Indonesia, Selasa.
"Dua kemenangan atas Kanada dan Jerman ini menjadi modal baik untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Mudah-mudahan, dengan hasil ini membuat para pemain lebih percaya diri dan ke depan bisa bermain lebih baik lagi," kata manajer tim Armand Darmadji lewat keterangan resmi PP PBSI di Jakarta, Rabu.
Lewat dua kali kemenangan itu, Indonesia memastikan lolos dari Grup B dan maju ke perempat final bersama Thailand. Namun kedua timnas tetap akan melakoni persaingan fase grup pada Kamis untuk menentukan juara grup.
Baca juga: Pahami strategi lawan jadi bekal kemenangan Gregoria di partai ketiga
Baca juga: Jonatan "happy" bisa lanjutkan tren kemenangan Rinov/Tari
Negeri Gajah Putih itu sebelumnya juga mengemas kemenangan 4-1 Jerman dan Kanada.
Pada laga kontra Jerman, Indonesia mengemas empat kemenangan yang disumbangkan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran), Jonatan Christie (tunggal putra), Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri), dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri).
Sementara partai ganda putra yang dimainkan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin harus berakhir kekalahan saat keduanya dihadang Mark Lamsfuss/Marvin Seidel dengan skor 21-18, 17-21, 19-21.
"Dalam pertandingan, tentu biasa ada kalah dan menang. Meski Leo/Daniel kalah, tetapi mereka sudah berjuang semaksimal mungkin. Kekalahan ini tentu harus menjadi pembelajaran," kata Armand.
Ganda putra menjadi salah satu nomor andalan timnas Indonesia dalam seluruh turnamen yang diikuti. Namun hasil di luar dugaan justru terjadi pada partai keempat saat meladeni Jerman.
Melihat hasil itu, pasangan berjuluk The Babies itu mengaku menyesal atas hasil yang tak maksimal.
"Kami juga kecewa karena tidak bisa menyumbang poin bagi tim Indonesia. Kekalahan tadi karena kami banyak melakukan kesalahan sendiri," ungkap Daniel.
Baca juga: Indonesia kehilangan poin usai Leo/Daniel kalah di partai keempat
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
Tags: