Semarang (ANTARA News) - Sebuah bus berukuran sedang PO. Lina Lani bernomor polisi H 1188 AH, terbakar di KM 11+100 Jalan Tol Seksi C Jalur B Mrican Semarang, Senin, pukul 09.30 WIB.

Tidak ada korban jiwa maupun korban luka pada peristiwa itu karena bus dalam kondisi tidak berpenumpang kecuali pengemudi dan kernet bus.

Kebakaran ini juga sempat menyebabkan kemacetan arus lalu lintas sepanjang beberapa kilometer di ruas jalan tol dari Muktiharjo ke Tembalang akibat bus dalam posisi melintang.

Pengemudi bus, Sukamat (54), mengatakan bahwa saat melaju beberapa meter sebelum lokasi kejadian, dirinya diteriaki pengemudi mobil lain jika ada api dibagian depan bawah busnya.

"Mendengar teriakan itu, saya langsung menghentikan bus di kiri jalan untuk mengecek, namun api cepat membesar dan membakar seluruh bagian bus," kata warga Desa Dempet, RT 01 RW 01, Kabupaten Demak itu.

Saat baru beberapa bagian bus terbakar, katanya, tiba-tiba bus berjalan mundur ke kanan sekitar 100 meter dan menabrak median jalan tol.

Menurut dia, bus berpelat nomor hitam yang dikemudikannya bersama kernet Purnomo (33) itu hendak menuju Magelang dari Demak.

Sejumlah petugas PT. Jasa Marga yang mengetahui kebakaran bus itu langsung menuju lokasi kejadian dan berusaha memadamkan api dengan alat pemadam api ringan, namun api tetap membakar sebagian besar bagian bus.

Sekitar setengah jam setelah kejadian, api yang membakar bus berhasil dipadamkan seluruhnya setelah petugas PT. Jasa Marga mengerahkan dua unit kendaraan pengangkut air.

Selain petugas PT. Jasa Marga, anggota Satuan Lalu Lintas Polrestabes Semarang juga terlihat tiba di lokasi kejadian untuk mengatur lalu lintas dan mengurai kemacetan.

Pada pukul 10.30 WIB, bus yang terbakar dievakuasi dari lokasi kejadian dengan menggunakan mobil derek, sedangkan sisa kebakaran yang berceceran di jalan tol dibersihkan petugas PT. Jasa Marga agar tidak mengganggu arus lalu lintas.
(ANTARA)