Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Jakarta Barat bekerja sama dengan PT. Rino Indonesia Sukses menyelenggarakan pelatihan sablon kepada anggota Jakpreneur sebagai upaya menciptakan lapangan pekerjaan.

Kepala Sudin PPKUKM Jakarta Barat, Iqbal Idham Ramidbazar mengatakan pelatihan ini tidak menggunakan dana APBD, karena memanfaatkan kolaborasi dengan PT. Rino Indonesia Sukses yang merupakan perusahaan besar di bidang sablon.

"Jadi melalui kolaborasi ini, peserta dilatih bagaimana membuat sablon pada kain, mug, atau pada tumbler. Setelah ini anggota diharapkan bisa membuka usaha sendiri," ungkap Iqbal di Jakarta, Selasa.

Iqbal mengatakan pelatihan ini hanya ditujukan bagi anggota Jakpreneur yang sudah memulai usaha sablon saja, tetapi juga untuk mereka yang baru ingin memulai usaha sablon.

Peserta Jakpreneur yang ada, lanjut Iqbal, diambil dari delapan kecamatan di Jakarta Barat melalui Kasatpel PPKUKM dan pendamping kewirausahaan di setiap kecamatan.

"Untuk tahun ini kita memang memperbanyak pelatihan-pelatihan non APBD, yakni pelatihan yang memanfaatkan kolaborasi dengan pihak-pihak yang sudah ahli dan sudah dikurasi di bidang pelatihan terkait," kata Iqbal.

Iqbal mengatakan, pelatihan kolaborasi ini dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama pelatihan yang diadakan hari ini yang mengikutkan 100 orang anggota Jakpreneur dan pelatihan kedua akan diadakan 3 Juni mendatang yang juga akan mendatangkan 100 orang anggota Jakpreneur. Jadi totalnya 200 orang.

"Nanti para peserta pelatihan sablon ini kita rencanakan akan ikut juga dalam pelatihan pemasaran yang juga non APBD. Sehingga pengetahuan dan pemahaman mereka di bidang sablon lebih komprehensif," kata Iqbal.
Baca juga: PPKUKM Jakbar berdayakan 10 UMKM lokal dalam Bazar Ramadhan
Baca juga: Pemprov DKI tekan harga pangan melalui pasar murah di Jakut
Baca juga: Sudin PPAPP Jakbar bina anggota JakPreneur sampai dapat modal usaha