Jakarta (ANTARA) - Citibank, N.A., Indonesia (Citi Indonesia) menargetkan proses akuisisi atau jual beli aset dan liabilitas bisnis konsumer (consumer banking) kepada UOB Indonesia (UOB) rampung pada semester II-2023.

“Rencana untuk Indonesia adalah semester II, antara Juli sampai Desember. Karena itu juga menyangkut pengalihan sistem dan lain-lain,” kata CEO Citi Indonesia Batara Sianturi di Jakarta, Senin.

Batara menjelaskan Citi telah menandatangani perjanjian jual beli aset dan liabilitas bisnis konsumer dengan UOB untuk memastikan transisi yang mulus bagi pelanggan, karyawan, dan mitra. Hingga proses transisi selesai, semua produk dan layanan yang ditawarkan kepada nasabah tetap berjalan seperti biasa.

Selain layanan kepada nasabah, Batara juga memastikan kegiatan operasional di seluruh cabang, termasuk call center dan karyawan, juga akan tetap berjalan normal.

Batara menambahkan proses akuisisi bisnis konsumer tersebut merupakan aksi korporasi yang dilakukan oleh Citigroup secara global. Lini bisnis konsumer oleh Citigroup ke depannya hanya akan beroperasi di beberapa negara, yaitu Hong Kong, Singapura, London, dan Timur Tengah.

Di luar wilayah-wilayah tersebut, lini bisnis konsumer Citi dijual lantaran Citi ingin fokus pada lini institutional banking, terutama commercial banking. Selain di Indonesia, Citi juga menjual bisnis konsumer di Thailand, Malaysia, Vietnam, India, Korea Selatan, dan China.

“Jadi, itu merupakan strategi global yang diumumkan pada 2021. Tidak ada hubungannya dengan peluang bisnis konsumer yang ada di Indonesia,” jelas Batara.

Diketahui, transaksi penjualan lini bisnis konsumer Citi dengan UOB mencakup bisnis retail banking dan kartu kredit. Namun, akuisisi tersebut tidak mencakup bisnis institutional banking.

Citi menyatakan akan tetap berkomitmen dan fokus melayani para klien institusional, baik secara lokal, regional, dan global. Adapun pada kuartal I-2023, Citi mencatat jumlah kredit institutional group meningkat 2,5 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

Baca juga: Citi Indonesia bukukan laba bersih Rp569 miliar pada kuartal I-2023
Baca juga: Citibank membukukan laba bersih Rp1,4 triliun tahun 2022
Baca juga: Citi beri fasilitas pembiayaan sosial bersama Home Credit Rp275 miliar