Jakarta (ANTARA) - Grup musik jazz-pop MALIQ & D' Essentials tampil atraktif dalam konser tunggal 20 tahun berkarya di JIExpo Kemayoran, Minggu.

Kedua vokalis Angga Puradiredja (Angga) dan Rivani Indriya Suwendi (Indri) yang tampil dengan balutan kemeja beludru berwarna navy, bergerak energetik sejak awal naik ke atas panggung dengan beragam koreografi yang mungkin jarang diperlihatkan dalam penampilan sebelumnya.

Selain bernyanyi, tak jarang sang vokalis Indri pun mengeluarkan kemampuan nge-rap nya di beberapa lagu yang memukau sekitar 14 ribu penonton tersebut.

Tidak hanya kedua vokalis, para pemain band yang lain seperti sang gitaris Arya Aditya Ramadhya atau Lale, dan sang basis Dendy Sukarno atau Jawa, juga ikut menyapa penonton dengan permainan alat musiknya yang membuat penonton bersorak riuh meneriakkan namanya.

Baca juga: Ribuan penggemar padati JIExpo Kemayoran untuk MALIQ & D' Essentials
Setiap lagu yang dimainkan juga selalu membuat D' Essentials, panggilan para penggemar Maliq, untuk terus bernyanyi bersama grup musik kecintaan mereka ini.

"Kita akan membawa kalian ke taman bermain Maliq" ucap sang vokalis Indri saat menyapa penonton di akhir lagu kedua.

Beberapa nomor lagu seperti "Setapak Sriwedari", "Bagaimana Kutahu", "Blow My Mind", "The One", "Untitled", serta beberapa lagu andalan lainnya dari setiap perjalanan album mereka sukses disampaikan dengan apik dan dengan aransemen yang berbeda.

Meskipun sudah menyiapkan susunan lagu, hadirnya lagu "Inilah Kita" ternyata mengubah susunan list lagu saat detik terakhir akan naik ke atas panggung.

Baca juga: Berkarya 20 tahun, MALIQ komentari industri musik dan perkembangan AI
"Gara-gara kalian semua, gue ubah set list gue, buat lo semua, karena Inilah Kita," kata Indri yang langsung menyanyikan lagu tersebut disambut dengan alunan suara penonton mengikuti.

Dalam konser tunggalnya kali ini, kejutan demi kejutan dihadirkan, salah satunya dengan hadirnya penyanyi Kamga yang menjadi kelompok penyanyi latar.

Selain Kamga, Indra Lesmana juga hadir untuk mengiringi lagu "Himalaya" dengan iringan piano bersama band.

Selama 20 tahun berkarirnya, Maliq juga tak lupa mempersembahkan lagu yang ditujukan kepada masing-masing orang tua mereka dengan lagu berjudul "Idola". Penonton pun merasakan haru saat lagu mulai dinyanyikan Angga dan Indri yang juga larut dalam keharuan.

Menjelang akhir penampilannya, MALIQ & D' Essentials memainkan lagu berirama dangdut dengan judul Drama Romantika yang diambil dari album "Sriwedari" yang sukses membuat penonton bergoyang dan meninggalkan kesan keseruan sampai akhir acara.

Baca juga: Rayakan 20 tahun, MALIQ siapkan 31 lagu dan koreo baru saat konser

Baca juga: MALIQ siap ajak penonton nostalgia dan gila-gilaan di konser 20 tahun