Jakarta (ANTARA) -
Polda Metro Jaya menyebut patroli skala besar untuk menunjukkan keseriusan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Jakarta.

"Patroli skala besar untuk menunjukkan kepada masyarakat Jakarta bahwa kami serius dan siap menjaga keamanan negara ini karena Jakarta adalah barometer keamanan nasional, " kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto saat memberikan arahan pada Apel Patroli Skala Besar di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu.

Suyudi menjelaskan keberadaan para personel pada apel tersebut juga dalam rangka kesiapsiagaan untuk mengamankan Kota Jakarta.

"Kita harus siap, mungkin saat ini Jakarta terlihat tenang-tenang saja tapi kita tidak pernah tahu satu menit, satu jam ke depan, untuk itu dengan keberadaan kami dan kesiapsiagaan kami, masyarakat akan merasa aman dan nyaman," ucapnya.

Kemudian Suyudi juga berfokus kepada kenakalan anak-anak muda seperti tawuran yang berawal dari mengonsumsi obat-obatan seperti tramadol.

"Jadi ini menjadi segitiga yang sangat penting antara obat-obatan, anak-anak muda kita yang notabene masih mencari identitas dengan tindakan yang mereka lakukan, " ujarnya.

Mantan Penyidik Tindak Pidana Utama Tingkat II Bareskrim Polri tersebut mengungkapkan bahwa hampir 90 persen mereka yang tawuran tersebut sebelumnya telah mengonsumsi obat-obatan.

"Mereka yang melakukan tawuran itu habis menggunakan obat-obatan terlarang, sehingga akhirnya muncullah bukan hanya keberanian, tapi juga keberingasan, sehingga terjadilah tawuran, " ucapnya.

Suyudi juga berpesan kepada masyarakat yang ingin melakukan gangguan-gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) untuk berpikir dua kali.

​​​​​​​"Pelaku-pelaku yang ingin mencoba mengganggu Jakarta ini tentunya ini menjadi efek sok terapi dengan keberadaan kita bersama TNI dan Pemprov DKI Jakarta, " katanya.