Lebak (ANTARA News) - Sebanyak 95 rumah di Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, rusak berat dan ringan akibat diterjang longsor selama sepekan terakhir, kata Camat Rangkasbitung Agus Sudrajat.
"Seluruh rumah yang terkena longsoran tanah itu sudah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat," kata Agus Sudrajat di Lebak, Jumat.
Menurut dia, sebagian besar rumah yang mengalami kerusakan itu terletak di sekitar bantaran Sungai Ciujung dan Ciberang.
Namun bencana longsor tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun diperkirakan menelan kerugian materi hingga ratusan juta rupiah.
"Kami berkali-kali mengajak warga yang tinggal di bantaran sungai agar meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana longsor," katanya.
Curah hujan selama beberapa hari terakhir meningkat sehingga membahayakan siapapun menempati rumah.
"Kami mengimbau warga yang rumahnya rusak berat untuk sementara tinggal bersama saudara maupun tetangga," katanya.
Ketua Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Muklis mengatakan pihaknya saat ini masih mendata jumlah rumah yang rusak akibat diterjang longsor.
"Kami berharap rumah yang terkena bencana alam itu segera mendapat bantuan perbaikan," katanya.
(KR-MSR/F002)
95 rumah di Rangkasbitung diterjang longsor
18 Januari 2013 14:06 WIB
Seorang warga Kampung Undar-andir, Kec Kibin, Serang, Banten, berenang memeriksa rumahnya yang direndam banjir setinggi 3 meter (ANTARA/Asep Fathulrahman)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
Tags: