Jakarta (ANTARA News) - Produsen perangkat seluler TCL Communication Technology Holdings mengawali penetrasi pasar ponsel pintar berjaringan CDMA di Indonesia pada 2013 dengan Alcatel Onetouch D662.

"Kami optimistis dengan pasar ponsel CDMA Indonesia karena telah bekerjasama dengan sejumlah operator dan distributor di sini," kata Business Director CDMA Business Unit TCL, Yang Yi, dalam peluncuran Alcatel D662 di Jakarta, Rabu.

Yang Yi mengaku permintaan ponsel CDMA secara global, termasuk Indonesia, mengalami penuruan dibanding ponsel berjaringan GSM.

"Kami tidak khawatir karena jumlah pelanggan CDMA 500 juta di seluruh dunia bagi kami cukup," kata Yang Yi.

Lebih lanjut Yang Yi mengatakan TCL akan menghadirkan tujuh hingga delapan model ponsel pintar CDMA di Indonesia dan dua hingga tiga model perangkat tablet pada 2013.

TCT Mobile sebagai pemegang merek Alcatel menjalin kerjasama dengan empat operator di Indonesia yaitu Telkom Flexi, Smartfren, Esia, dan Telkomsel.

Country Manager CDMA TCL Indonesia, Sentot Andalas, mengatakan ponsel pintar (smartphone) mendominasi penetrasi produk komunikasi genggam Alcatel di Indonesia pada 2013 sebesar 73 persen.

(I026)