SEA Games 2023
Chico tak berdaya, regu putra bulu tangkis Indonesia teetinggal 0-1
11 Mei 2023 15:59 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Chico Aura Dwi Wardoyo berlatih di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Bulu Tangkis di PBSI Cipayung, Jakarta, Rabu (8/2/2023). PP PBSI menyiapkan para pemain bulu tangkis Indonesia untuk menghadapi berbagai ajang turnamen internasional seperti All England 2023, SEA Games 2023, Piala Sudirman 2023, hingga ASIAN Games ke-19. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Phnom Pehn, Kamboja (ANTARA) - Tunggal pertama Indonesia Chico Aura Dwi Wardoyo tidak berdaya menghadapi pemain muda Malaysia Jun Hao Leong sehingga regu bulutangkis Indonesia tertinggal 0-1 dari Malaysia dalam final nomor beregu SEA Games ke-32 Kamboja di Morodok Stadium, Phnom Penh, Kamis.
Pada gim pertama, permainan Chico tidak berkembang. Seakan menanggung beban sebagai tunggal pertama, Chico yang berperingkat 19 dunia benar benar didikte oleh permainan agresif Jun yang baru peringkat 64 dunia hingga menyerah dalam tempo kurang dari 15 menit dengan skor 16-21.
Pada gim kedua permainan Chico tidak berubah. Justru lawannya yang kian percaya diri bermain lebih berani dan agresif. Chico sendiri semakin tertekan dan menyerah 13-21 dalam tempo kurang dari 13 menit.
Baca juga: Rionny minta tim putri balas kekalahan di nomor individu SEA Games
Kekalahan tunggal utama Indonesia tersebut membuat perjuangan Indonesia meraih medali emas bertambah berat meskipun masih ada kesempatan di empat partai lagi yang jika dilihat peringkat dan pengalaman, para pemain Indonesia lebih unggul.
Pada partai kedua, Indonesia menurunkan juara All England 2022 pasangan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang akan ditantang ganda Malaysia yang sama-sama berusia 19 tahun Chun Meng Beh/Boon Zhe Goh.
Di partai ketiga, Christian Adinata yang berperingkat 59 dunia akan menghadapi peringkat 95 Shun Yang Lee.
Di partai keempat, pasangan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yochce Yacob Rambitan ditantang Wei Jie Chia/Xun Liew. Dan di partai terakhir, pemain twrmuda Indonesia mwnghadapi
Jing Hong Kok.
Baca juga: Regu bulu tangkis putri Indonesia raih perak, takluk dari Thailand
Baca juga: Pebulu tangkis putri Indonesia alihkan fokus ke nomor perorangan
Pada gim pertama, permainan Chico tidak berkembang. Seakan menanggung beban sebagai tunggal pertama, Chico yang berperingkat 19 dunia benar benar didikte oleh permainan agresif Jun yang baru peringkat 64 dunia hingga menyerah dalam tempo kurang dari 15 menit dengan skor 16-21.
Pada gim kedua permainan Chico tidak berubah. Justru lawannya yang kian percaya diri bermain lebih berani dan agresif. Chico sendiri semakin tertekan dan menyerah 13-21 dalam tempo kurang dari 13 menit.
Baca juga: Rionny minta tim putri balas kekalahan di nomor individu SEA Games
Kekalahan tunggal utama Indonesia tersebut membuat perjuangan Indonesia meraih medali emas bertambah berat meskipun masih ada kesempatan di empat partai lagi yang jika dilihat peringkat dan pengalaman, para pemain Indonesia lebih unggul.
Pada partai kedua, Indonesia menurunkan juara All England 2022 pasangan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang akan ditantang ganda Malaysia yang sama-sama berusia 19 tahun Chun Meng Beh/Boon Zhe Goh.
Di partai ketiga, Christian Adinata yang berperingkat 59 dunia akan menghadapi peringkat 95 Shun Yang Lee.
Di partai keempat, pasangan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yochce Yacob Rambitan ditantang Wei Jie Chia/Xun Liew. Dan di partai terakhir, pemain twrmuda Indonesia mwnghadapi
Jing Hong Kok.
Baca juga: Regu bulu tangkis putri Indonesia raih perak, takluk dari Thailand
Baca juga: Pebulu tangkis putri Indonesia alihkan fokus ke nomor perorangan
Pewarta: Dadan Ramdani
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023
Tags: