Liga Champions
Inzaghi: Laga Inter Milan vs AC Milan di semifinal bukan derbi biasa
10 Mei 2023 00:24 WIB
Pemain AC Milan Rafael Leao (kanan) mencetak gol ketiga timnya saat melawan Inter Milan dalam laga Liga Italia di Giuseppe Meazza, Milano, Italia, Sabtu (3/9/2022). AC Milan menang dalam derbi Della Madonnina itu dengan skor 3-2. ANTARA FOTO/Reuters/Maurizio Borsari/AFLO/foc.
Jakarta (ANTARA) - Simone Inzaghi mengatakan bahwa pertandingan antara Inter Milan melawan AC Milan di semifinal Liga Champions bukanlah laga derbi biasa.
Ini kali pertamanya dua klub Milan itu akan saling berhadapan dalam kompetisi Eropa sejak perempat final pada 2005, yang dimenangkan AC Milan. Inzaghi sadar betapa pentingnya pertandingan ini bagi kedua klub.
"Ini bukan derbi biasa," kata pelatih Inter Milan itu jelang pertandingan seperti dikutip AFP pada Selasa.
"Kami tahu betapa berartinya pertandingan ini bagi klub, para fan kami dan saya sendiri. Namun, saya sangat tenang karena melihat para pemain sangat berkonsentrasi."
"Setiap pertandingan ada cerita tersendiri, ada kalanya kami bermain lebih menyerang dan ada saatnya kami bermain lebih bertahan," lanjutnya.
Baca juga: Pep Guardiola tegaskan laga lawan Madrid bukan ajang balas dendam
Inter datang ke semifinal dengan catatan lima kemenangan beruntun di semua kompetisi. Skuad Simone Inzaghi telah mencetak 14 gol dalam lima pertandingan, dengan sepuluh dari 14 gol dicetak oleh Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez.
Meski performa timnya sedang bagus, Inzaghi tetap mewaspadai kualitas para pemain AC Milan bahkan bila tidak diperkuat pemain andalan mereka saat ini Rafael Leao karena cedera di laga kontra Lazio akhir pekan lalu.
"Kami tahu kualitas semua pemain mereka," ucap Inzaghi. "Kami tahu mungkin dia (Leao) tidak akan ambil bagian. Kami mungkin akan melakukan sejumlah pencegahan, tetapi secara garis besar itu tidak akan mengubah strategi permainan kami."
Baca juga: Tomori akui AC Milan layak lolos ke semifinal Liga Champions
Ini kali pertamanya dua klub Milan itu akan saling berhadapan dalam kompetisi Eropa sejak perempat final pada 2005, yang dimenangkan AC Milan. Inzaghi sadar betapa pentingnya pertandingan ini bagi kedua klub.
"Ini bukan derbi biasa," kata pelatih Inter Milan itu jelang pertandingan seperti dikutip AFP pada Selasa.
"Kami tahu betapa berartinya pertandingan ini bagi klub, para fan kami dan saya sendiri. Namun, saya sangat tenang karena melihat para pemain sangat berkonsentrasi."
"Setiap pertandingan ada cerita tersendiri, ada kalanya kami bermain lebih menyerang dan ada saatnya kami bermain lebih bertahan," lanjutnya.
Baca juga: Pep Guardiola tegaskan laga lawan Madrid bukan ajang balas dendam
Inter datang ke semifinal dengan catatan lima kemenangan beruntun di semua kompetisi. Skuad Simone Inzaghi telah mencetak 14 gol dalam lima pertandingan, dengan sepuluh dari 14 gol dicetak oleh Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez.
Meski performa timnya sedang bagus, Inzaghi tetap mewaspadai kualitas para pemain AC Milan bahkan bila tidak diperkuat pemain andalan mereka saat ini Rafael Leao karena cedera di laga kontra Lazio akhir pekan lalu.
"Kami tahu kualitas semua pemain mereka," ucap Inzaghi. "Kami tahu mungkin dia (Leao) tidak akan ambil bagian. Kami mungkin akan melakukan sejumlah pencegahan, tetapi secara garis besar itu tidak akan mengubah strategi permainan kami."
Baca juga: Tomori akui AC Milan layak lolos ke semifinal Liga Champions
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2023
Tags: