Phnom Penh (ANTARA) - Tim nasional vovinam Indonesia menutup rangkaian perjalanan mereka di SEA Games 2023 Kamboja dengan raihan total tiga emas, disusul dengan satu perak, dan 14 perunggu.

"Yang pasti kita semakin termotivasi untuk mempersembahkan hasil terbaik. Kami tidak membebani, karena tugas mereka hanya untuk menampilkan yang terbaik. Itu adalah upaya kita memotivasi mereka," kata manajer tim nasional vovinam Indonesia Isnaldi Muhammad Dini kepada ANTARA di Chroy Changvar Convention Center, Selasa.

"Tidak mudah untuk tampil seperti itu di depan masyarakat internasional. Sehingga kita harus pandai-pandai menjaga ritme psikologi mereka," ujarnya menambahkan.

Baca juga: "Rematch" diadakan saat perebutan medali perak regu campuran vovinam

Adapun pada pagi ini, tim vovinam Indonesia mengikuti tiga nomor pertandingan dan mendapatkan tiga medali termasuk emas. Medali emas diperoleh di kategori Knife Form Ganda Putri yang diperkuat oleh Putu Wahana Maha Yoni dan Ni Made Purnami. Mereka meraih skor tertinggi melawan para pesaingnya yakni 267.

Selain dari regu campuran, medali perunggu didapatkan Ni Made Purnami dan Manik Trisna Dewi Wetan untuk nomor pertandingan Sword Form Ganda Putri dengan skor 261; serta oleh regu campuran di nomor 1 Female Defense Against 3 Male With Weapon dengan skor akhir 266.

Sebelumnya, dua medali emas dipersembahkan oleh Manik Trisna Dewi Wetan di nomor Dragon Tiger Form Putri dan Yin Yang Sword Form Putri, mengulangi capaiannya pada SEA Games 2021 Vietnam, yang digelar pada tahun lalu.

Di sisi lain, Isnaldi mengatakan setelah SEA Games 2023, para atlet akan rehat sejenak dan mempersilahkan untuk bertemu dengan keluarga di kampung halaman masing-masing.

Meski demikian, ia mengatakan para atlet diharapkan tak terlena dan siap untuk kembali berlatih serta berlaga di berbagai ajang vovinam lainnya.

"Anak-anak sudah lama berpisah dengan keluarga, maka mereka akan rehat, rileks, tapi jangan lupa, sudah menunggu di depan mereka ada international event, single event, dan lainnya," kata Isnaldi.

"Ini akan kami coba koordinasikan dengan pihak terkait seperti pemerintah, NOC, KONI, dan unsur-unsur masyarakat yang lain. Kami berharap dukungannya, agar partisipasi kami bisa meningkat dan menularkan ke sesama atlet, dan vovinam Indonesia bisa mendapatkan tempat yang lebih baik lagi," imbuhnya.

Sementara itu, per Selasa (9/5) pukul 19.27, Indonesia kini duduk di peringkat kelima klasemen sementara SEA Games 2023 dengan perolehan total 96 medali. Termasuk di dalamnya adalah 25 emas, 22 perak, dan 49 perunggu.

Posisi puncak kini ditempati oleh Thailand, disusul oleh tuan rumah Kamboja, Vietnam, dan Filipina.

Baca juga: Vovinam Indonesia tambah lima medali di SEA Games 2023
Baca juga: Pelatih sebut minat anak muda pada vovinam dorong regenerasi