Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Polisi Leonardus Simarmata ketika dikonfirmasi di Mapolres Metro Jakarta Timur (Jaktim), Selasa, mengatakan, anggotanya langsung menindaklanjuti kasus itu, khususnya dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres beserta Polsek Duren Sawit.
Berdasarkan rekaman kamera pengawas (CCTV), terlihat sejumlah remaja berlari ke arah satpam mal untuk meminta pertolongan. Mereka menjadi korban pemalakan oleh sekelompok preman di sekitar lokasi.
Kemudian salah satu pelaku terus mengejar para korban. Pelaku menuduh korban telah melakukan aksi pemalakan terhadap teman pelaku lainnya.
Kemudian para pelaku merampas enam unit telepon seluler (ponsel) milik enam remaja.
Kemudian para pelaku merampas enam unit telepon seluler (ponsel) milik enam remaja.
Dua korban melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Duren Sawit.
Baca juga: Laporan pemalakan PKL di Kanal Banjir Timur ditindaklanjuti polisi
Baca juga: Pelaku pemalakan sopir truk di Cakung ditangkap sejam setelah viral
Menurut Leo, peristiwa itu bermula ketika para korban dan pelaku berkenalan di jalan. Kemudian setelah berkenalan, para korban diajak ke suatu tempat untuk mengumpulkan ponsel.Baca juga: Laporan pemalakan PKL di Kanal Banjir Timur ditindaklanjuti polisi
Baca juga: Pelaku pemalakan sopir truk di Cakung ditangkap sejam setelah viral
Dua orang yang berboncengan sepeda motor kemudian lari ke Mal Cipinang Indah untuk meminta tolong satpam. "Terus satpam bilang jangan buat ribut di sini, akhirnya korban diarahkan laporan ke Polsek," katanya.
Korban kemudian lapor ke Polsek Duren Sawit. Saat ini para pelaku dalam pengejaran aparat kepolisian.
"Pelaku lagi dikejar. Satpam sudah diperiksa, dimintai keterangan," kata Leo.