Cianjur (ANTARA News) - Jalur Puncak, tepatnya di kilometer 88, Puncak Pass, Cianjur, Jawa Barat, putus akibat tertutup longsor sepanjang 115 meter, menyusul runtuhnya tebing setinggi 35 meter, Rabu.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun arus kendaraan dari kedua arah Cianjur menuju Bogor atau sebaliknya, terhenti total.

Kendaraan yang terjebak di sepanjang jalur tersebut, diarahkan untuk berbalik arah menuju jalur alternative yang ada di sepanjang jalur tersebut.

Informasi yang dihimpun, longsor yang memutus jalur utama yang menghubungkan Kabupaten Cianjur, Bogor dan Jakarta itu, berawal ketika hujan turun deras melanda kawasan tersebut.

Secara tiba-tiba ungkap saksi mata, tebing setinggi 35 meter runtuh secara perlahan hingga menutup hampir sebagian besar landasan jalan. Diperkirakan saat peristiwa terjadi tidak ada kendaraan yang melintas.

"Kami hanya sempat mendengar suara gemuruh yang cukup keras dan ketika melihat ke arah jalan longsoran tebing telah menutup sebagian besar landasan jalan," kata Hena, saksi mata yang juga manager salah satu hotel tepat di depan lokasi.

Sementara itu, hingga saat ini, arus lalulintas, ditutup total hingga dua harti kedepan. Hal tersebut dibenarkan Kapolres Cianjur, AKBP Agustri Heriyanto.

"Kami akan berkordinasi dengan pihak terkait untuk secepatanya menyingkirkan material longsor. Saat ini, arus dari kedua arah ditutup total, guna menghindari hal tidak diinginkan," katanya.

(KR-FKR/S023)