Jakarta (ANTARA) - Menjelang penobatan Raja Charles III di London, Inggris, pada Sabtu (6/5) waktu setempat, surat perintah kerajaan dikeluarkan untuk mengonfirmasi gelar Ratu Camilla, sebagaimana disiarkan People, Jumat.

Gelar baru Camilla secara resmi akan berlaku saat dia dimahkotai pada hari Sabtu di Westminster Abbey. Namun, perwakilan istana belum menanggapi permintaan komentar.

Pada penobatan hari Sabtu, Camilla akan mengenakan mahkota Ratu Mary yang spektakuler dengan sedikit perubahan, termasuk pada hiasan kepala dengan berlian Cullinan III, IV, dan V yang merupakan koleksi perhiasan Ratu Elizabeth.

Hiasan kepala bertatahkan 2.200 berlian itu digunakan Ratu Mary saat dia mengambil bagian dalam penobatan tahun 1911 bersama suaminya, Raja George V.

Baca juga: Penobatan Raja Charles akan dirayakan dengan pesta jalanan

Tahun lalu, Ratu Elizabeth menyampaikan keinginannya agar Camilla dikenal sebagai permaisuri ketika Charles menjadi raja. Dia menuliskan perasaannya dalam sebuah pesan menjelang Accession Day pada Februari 2022.

"Ketika putra saya Charles menjadi Raja, saya tahu Anda akan memberikan dia dan istrinya, Camilla, dukungan yang sama seperti yang telah Anda berikan kepada saya. Ini adalah keinginan tulus saya, ketika saatnya tiba, Camilla akan dikenal sebagai permaisuri karena dia melanjutkan pelayanan setianya sendiri," tulis Ratu Elizabeth.

Ketika Camilla menikah dengan Pangeran Charles pada tahun 2005, diumumkan bahwa dia akan dikenal sebagai permaisuri ketika semuanya menjadi raja. Namun, restu Ratu Elizabeth menjadi indikasi bahwa Camilla akan dinobatkan bersama suaminya.

Baca juga: Generasi TikTok siap ramaikan momentum penabalan Raja Charles