Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 56 warga Riau dalam kelompok terbang (kloter) kedua dari Sudan sudah tiba di Riau setelah diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (2/5) sore, menggunakan pesawat Super Air Jet ke Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

"Sebanyak 56 warga Riau sudah tiba di Pekanbaru, salah seorang di antaranya adalah yang seharusnya masuk pada kloter pertama pemulangan ke Pekanbaru, karena sakit," kata Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau, Rido Adriansyah dalam keterangan di Pekanbaru, Rabu.

Ia mengatakan ada juga penerbangan selanjutnya yang masuk kloter ketiga dan hari yang sama sebanyak 19 warga Riau lain dari Sudan juga sudah tiba di Asrama Haji Jakarta.

Ia menyebutkan, mereka masuk dalam kloter keempat untuk pulang ke Pekanbaru, sedangkan pemberangkatan mereka segera dijadwalkan.

"Sebagai informasi tambahan pemberangkatan kloter pertama warga Riau dari Jakarta ke Pekanbaru mulai dilakukan pada 29 April 2023. Mereka diberangkatkan menggunakan pesawat yang sama Super Air Jet dari Bandara Soekarno-Hatta," katanya.

Total warga Riau yang dievakuasi dari Sudan berjumlah 128 orang, terdiri atas 99 laki-laki dan 29 perempuan, termasuk 1 orang balita. Secara bertahap mereka sudah tiba di Tanah Air sejak Jumat (28/4).

Sementara itu, pemulangan rombongan warga Riau dari Jakarta ke Pekanbaru akan difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Ratusan warga Riau Riau itu dievakuasi akibat krisis konflik bersenjata yang terjadi di Sudan, demikian Rido Adriansyah.

Baca juga: Kepulangan 36 mahasiswa asal Sudan ini disambut baik oleh Gubernur Riau

Baca juga: Warga Riau yang dievakuasi dari Sudan sudah tiba di Jakarta

Baca juga: Pemprov Riau segera memulangkan 128 mahasiswa Riau asal Sudan

Baca juga: Gubernur mengapresiasi Pemerintah Pusat atas evakuasi warga Sumatera dari Sudan