BPS sebut target 4,5 juta wisman ke Bali 2023 berpotensi terwujud
2 Mei 2023 15:22 WIB
Konferensi pers BPS Bali mengenai perkembangan pariwisata bulan Maret 2023 di Denpasar, Bali, Selasa (2/5/2023). ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari
Denpasar (ANTARA) - Badan Pusat Statistika (BPS) Provinsi Bali saat menyampaikan perkembangan pariwisata Maret 2023 menyebut target Pemprov Bali mendatangkan 4,5 juta wisatawan mancanegara tahun 2023 ke Pulau Dewata berpotensi terwujud.
"Kalau melihat potensi itu (4,5 juta wisman) ada, walaupun dibandingkan dengan bulan Maret 2019 masih ada selisih dan lebih rendah. Tapi terlihat mulai ada tren pemulihan dan sudah banyak penerbangan dari luar negeri ke Bali," kata Fungsional Ahli Madya BPS Bali Made Agus Adnyana, di Denpasar, Selasa.
BPS Bali menunjukkan adanya peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara dalam 3 bulan pertama 2023, di mana totalnya telah mencapai 1.026.367 kunjungan, naik 6,341 persen dari Januari-Maret 2022.
Kepada media, Agus menyampaikan selain banyaknya penerbangan, yang nantinya dapat mempengaruhi jumlah kunjungan adalah situasi di luar negeri.
"Kalau di luar terjadi masalah lagi, apalagi nanti di Amerika inflasi naik itu akan berpengaruh pada kedatangan wisman," ujarnya.
Dalam keterangan persnya, Kepala BPS Bali Endang Retno Sri Subiyandani menuturkan sejauh ini pariwisata mengalami peningkatan, di mana pada Maret 2023 kondisinya juga meningkat dibanding Februari 2023.
"Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara Maret 2023 adalah 370.832 kunjungan. Kondisi ini meningkat jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar 14,59 persen," kata dia.
Jika dilihat dari pintu masuk, selama Januari hingga Maret 2023 sebesar 98,82 persen atau 1.014.236 orang dari mereka datang melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai, dan sisanya jalur laut sebanyak 12.131 orang.
Endang mengakui bahwa angka ini masih jauh lebih rendah dari periode yang sama tahun 2019, namun lebih baik dari 2022, sehingga ia berharap akan ada pemulihan yang semakin baik dan kondisi pariwisata seperti semula.
Gubernur Bali Wayan Koster juga sebelumnya menargetkan agar tahun 2023 kunjungan wisman ke Bali mencapai 4,5 juta, di mana pada tahun 2022 target Pemprov Bali 1,5 juta namun justru menembus 2,1 juta kunjungan.
"Jadi dari 2022 sudah cukup terlihat sangat signifikan. Kita berdoa sama-sama untuk bisa menjadi lebih baik lagi," harap Kepala BPS Bali.
Baca juga: Tingkat hunian The Nusa Dua Bali capai 78 persen saat libur Lebaran
Baca juga: Bandara Bali tambah penerbangan hubungkan Indonesia-Tiongkok Daratan
"Kalau melihat potensi itu (4,5 juta wisman) ada, walaupun dibandingkan dengan bulan Maret 2019 masih ada selisih dan lebih rendah. Tapi terlihat mulai ada tren pemulihan dan sudah banyak penerbangan dari luar negeri ke Bali," kata Fungsional Ahli Madya BPS Bali Made Agus Adnyana, di Denpasar, Selasa.
BPS Bali menunjukkan adanya peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara dalam 3 bulan pertama 2023, di mana totalnya telah mencapai 1.026.367 kunjungan, naik 6,341 persen dari Januari-Maret 2022.
Kepada media, Agus menyampaikan selain banyaknya penerbangan, yang nantinya dapat mempengaruhi jumlah kunjungan adalah situasi di luar negeri.
"Kalau di luar terjadi masalah lagi, apalagi nanti di Amerika inflasi naik itu akan berpengaruh pada kedatangan wisman," ujarnya.
Dalam keterangan persnya, Kepala BPS Bali Endang Retno Sri Subiyandani menuturkan sejauh ini pariwisata mengalami peningkatan, di mana pada Maret 2023 kondisinya juga meningkat dibanding Februari 2023.
"Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara Maret 2023 adalah 370.832 kunjungan. Kondisi ini meningkat jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar 14,59 persen," kata dia.
Jika dilihat dari pintu masuk, selama Januari hingga Maret 2023 sebesar 98,82 persen atau 1.014.236 orang dari mereka datang melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai, dan sisanya jalur laut sebanyak 12.131 orang.
Endang mengakui bahwa angka ini masih jauh lebih rendah dari periode yang sama tahun 2019, namun lebih baik dari 2022, sehingga ia berharap akan ada pemulihan yang semakin baik dan kondisi pariwisata seperti semula.
Gubernur Bali Wayan Koster juga sebelumnya menargetkan agar tahun 2023 kunjungan wisman ke Bali mencapai 4,5 juta, di mana pada tahun 2022 target Pemprov Bali 1,5 juta namun justru menembus 2,1 juta kunjungan.
"Jadi dari 2022 sudah cukup terlihat sangat signifikan. Kita berdoa sama-sama untuk bisa menjadi lebih baik lagi," harap Kepala BPS Bali.
Baca juga: Tingkat hunian The Nusa Dua Bali capai 78 persen saat libur Lebaran
Baca juga: Bandara Bali tambah penerbangan hubungkan Indonesia-Tiongkok Daratan
Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023
Tags: