Bandarlampung (ANTARA) - PT KAI Divre IV Tanjungkarang menyebutkan bahwa perjalanan kereta api (KA) hingga kini masih terhambat karena ada titik amblesan baru di jalur KA tepatnya di km 152+2 petak jalur antara Negeri Agung-Belambangan Umpu.

"Ini adalah hari keempat KA baik dari Stasiun Tanjungkarang dan stasiun lainnya yang berelasi tidak melakukan perjalanan karena adanya amblesan di jalur KA," kata Pelaksana Harian Manajer Humas Divre IV Tanjungkarang, M Reza Fahlepi di Bandarlampung, Senin.

Dia mengungkapkan bahwa kondisi jalur KA sampai saat ini belum bisa dilalui kereta api karena adanya amblesan baru yang merupakan dampak dari gangguan kondisi alam.

"Sebelumnya penanganan normalisasi jalur di km 206 petak jalur antara Gilas - Sepancar sudah selesai kami lakukan dan telah dilakukan ujicoba perjalanan kereta api melintasi jalur hilir dengan kecepatan terbatas," kata dia.

Namun begitu, lanjut dia, hujan deras kembali mengguyur lokasi tersebut dan terdapat indikasi amblesan di titik lainnya yakni di km 152+2 petak jalur antara Negeri Agung-Belambangan Umpu.

Baca juga: KAI Divre IV Tanjungkarang berupaya normalisasi jalur ambles

"Sehingga untuk pertimbangan keselamatan dan keamanan perjalanan KA serta keselamatan para penumpang, beberapa perjalanan KA di wilayah Divre IV Tanjungkarang dibatalkan," kata dia.

Adapun perjalanan KA yang batal beroperasi yakni KA Kuala Stabas (S6) Relasi Tanjungkarang-Baturaja keberangkatan dari Stasiun Tanjungkarang pukul 06.30 WIB, KA Kuala Stabas (S5) relasi Baturaja-Tanjungkarang keberangkatan dari Stasiun Baturaja pukul 06.30 WIB.

Kemudian, KA Kuala Stabas (S8) Relasi Tanjungkarang-Baturaja keberangkatan dari Stasiun Tanjungkarang pukul 13.30 WIB , KA Kuala Stabas (S7) relasi Baturaja-Tanjungkarang keberangkatan dari Stasiun Baturaja pukul 14.00 WIB.

KA Ekspres Rajabasa (S12) relasi Tanjungkarang-Kertapati keberangkatan dari Stasiun Tanjungkarang pukul 08.30 WIB dan KA Ekspres Rajabasa (S11) relasi Kertapati-Tanjungkarang keberangkatan dari Stasiun Kertapati pukul 08.30 WIB.

"Kami PT KAI Divre IV Tanjungkarang menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan perjalanan KA akibat amblesan di titik jalur KA terkena amblesan tersebut. Hingga kini secara akumulasi sudah ada sekitar 5.000 calon penumpang membatalkan perjalanan," kata dia.

Baca juga: Divre IV sebut jalur amblas sebabkan empat KA batal berangkat

Baca juga: KAI catat tiket KA Tanjungkarang-Kertapati telah terjual 90 persen