Kemenko PMK tekankan pentingnya upaya menjaga lingkungan
30 April 2023 21:58 WIB
Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana Kemenko PMK Letjen TNI (Purn) Sudirman. ANTARA/Wuryanti Puspitasari.
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menekankan pentingnya upaya menjaga dan melestarikan lingkungan.
"Kemenko PMK mengajak semua pihak, termasuk instansi terkait dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan lingkungan," kata Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana Kemenko PMK Letjen TNI (Purn) Sudirman dihubungi di Jakarta, Minggu.
Upaya tersebut, kata dia, bertujuan untuk mencegah pencemaran lingkungan yang secara jangka panjang dikhawatirkan akan menimbulkan bencana.
"Untuk itu, Kemenko PMK meminta seluruh pihak untuk memperkuat upaya pencegahan, penanggulangan, dan pemulihan terhadap pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup," katanya.
Menurut dia, penguatan upaya pencegahan, penanggulangan, dan pemulihan terhadap pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup menjadi hal yang sangat penting.
"Hal ini dilakukan untuk menjaga keberlangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya serta untuk mempertahankan keseimbangan ekosistem," katanya.
Kemenko PMK, kata dia, merekomendasikan beberapa langkah untuk mendukung upaya menjaga dan melestarikan lingkungan.
"Pertama, adalah melakukan pengembangan teknologi yang ramah lingkungan serta mendorong penggunaan energi terbarukan," katanya.
Kedua, kata dia, menggalakkan kampanye tentang pentingnya pelestarian lingkungan hidup melalui pendidikan dan sosialisasi kepada masyarakat.
Melalui sosialisasi dan edukasi yang intensif, kata dia, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat terkait dengan pentingnya upaya menjaga dan melestarikan lingkungan.
"Ketiga, yang juga tidak kalah penting adalah meningkatkan pelibatan atau peran aktif dari seluruh elemen masyarakat dalam upaya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan hidup serta menjadikan hal tersebut sebagai budaya dan gaya hidup bermasyarakat," katanya.
Selain itu, melakukan rehabilitasi terhadap wilayah-wilayah yang terkena dampak pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup.
"Kemenko PMK juga mendorong penguatan kerja sama, sinergi, dan juga kolaborasi antarinstansi terkait dalam upaya pencegahan, penanggulangan, dan pemulihan terhadap pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup," katanya.
Baca juga: Sandiaga minta masyarakat desa wisata Nyarai Sumbar jaga lingkungan
Baca juga: WWF: Earth Hour ingatkan pentingnya peran aktif lestarikan alam
Baca juga: Kemenko PMK ajak masyarakat lengkapi diri dengan vaksinasi COVID-19
"Kemenko PMK mengajak semua pihak, termasuk instansi terkait dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan lingkungan," kata Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana Kemenko PMK Letjen TNI (Purn) Sudirman dihubungi di Jakarta, Minggu.
Upaya tersebut, kata dia, bertujuan untuk mencegah pencemaran lingkungan yang secara jangka panjang dikhawatirkan akan menimbulkan bencana.
"Untuk itu, Kemenko PMK meminta seluruh pihak untuk memperkuat upaya pencegahan, penanggulangan, dan pemulihan terhadap pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup," katanya.
Menurut dia, penguatan upaya pencegahan, penanggulangan, dan pemulihan terhadap pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup menjadi hal yang sangat penting.
"Hal ini dilakukan untuk menjaga keberlangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya serta untuk mempertahankan keseimbangan ekosistem," katanya.
Kemenko PMK, kata dia, merekomendasikan beberapa langkah untuk mendukung upaya menjaga dan melestarikan lingkungan.
"Pertama, adalah melakukan pengembangan teknologi yang ramah lingkungan serta mendorong penggunaan energi terbarukan," katanya.
Kedua, kata dia, menggalakkan kampanye tentang pentingnya pelestarian lingkungan hidup melalui pendidikan dan sosialisasi kepada masyarakat.
Melalui sosialisasi dan edukasi yang intensif, kata dia, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat terkait dengan pentingnya upaya menjaga dan melestarikan lingkungan.
"Ketiga, yang juga tidak kalah penting adalah meningkatkan pelibatan atau peran aktif dari seluruh elemen masyarakat dalam upaya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan hidup serta menjadikan hal tersebut sebagai budaya dan gaya hidup bermasyarakat," katanya.
Selain itu, melakukan rehabilitasi terhadap wilayah-wilayah yang terkena dampak pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup.
"Kemenko PMK juga mendorong penguatan kerja sama, sinergi, dan juga kolaborasi antarinstansi terkait dalam upaya pencegahan, penanggulangan, dan pemulihan terhadap pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup," katanya.
Baca juga: Sandiaga minta masyarakat desa wisata Nyarai Sumbar jaga lingkungan
Baca juga: WWF: Earth Hour ingatkan pentingnya peran aktif lestarikan alam
Baca juga: Kemenko PMK ajak masyarakat lengkapi diri dengan vaksinasi COVID-19
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023
Tags: