Garut (ANTARA) - Wisatawan ramai mengunjungi objek wisata Situ Cangkuang di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang menyuguhkan keindahan alam, danau, situs candi, dan kampung adat, Sabtu.

Salah seorang pengunjung, Hakim, mengatakan memilih berwisata ke Situ Cangkuang untuk mengisi waktu libur Lebaran, sekaligus ingin menikmati keindahan danau, candi, dan juga rumah adat Kampung Pulo.

"Tempatnya menarik, saya sudah beberapa kali berkunjung ke Situ Cangkuang, tempatnya bagus, apalagi sekarang ada arena bermainnya," ujar Hakim, wisatawan lokal asal Garut.

Ia menuturkan objek wisata Situ Cangkuang salah satu tempat wisata favorit di Garut karena menyuguhkan banyak wisata di mana pengunjung bisa menikmati fasilitas rakit untuk menyeberang danau menuju Candi Cangkuang.

Selanjutnya wisatawan juga bisa melihat suasana masyarakat Kampung Adat Pulo, serta wisata budaya dan sejarah tentang keberadaan Candi Cangkuang yang merupakan peninggalan umat Hindu zaman dulu.

"Suasananya masih tetap sama seperti dulu, sekarang cukup kebantu lebih menarik dengan adanya taman bermain baru di sekitar Kampung Pulo," kata Hakim.

Pengunjung lainnya, Agus, yang sudah beberapa kali ke Situ Cangkuang mengatakan suasana wisata alam dan budaya itu tidak pernah membosankan, sehingga menjadi pilihan untuk berwisata mengisi hari libur Lebaran.

"Suasananya beda aja, bisa naik rakit, tempatnya sekarang sudah nyaman, dan murah meriah," ujar Agus.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Situ Cangkuang Wawan Kulnaedin menyatakan, pada musim libur Lebaran jumlah pengunjung cukup meningkat dibandingkan dengan hari biasa.

Saat libur Lebaran hari kedua, kata dia, jumlah pengunjung yang paling banyak mencapai 1.235 orang.

"Mudah-mudahan di hari Sabtu dan Minggu jumlah pengunjung naik lagi, karena sekarang masih ada libur sekolah," kata Agus.

Ia menyampaikan pengunjung objek wisata Situ Cangkuang tidak hanya warga Garut, tapi datang dari berbagai daerah kota besar seperti Bandung, Jakarta dan kota lainnya.

Pada musim libur Lebaran ada wisatawan mancanegara dari Belanda sebanyak 20 orang yang ingin melihat situs candi dan tertarik dengan wisata budaya di Garut.

"Pengunjung dari berbagai daerah, dari mancanegara juga ada, 20 orang dari Belanda, mereka datang untuk melihat situs, senang dengan yang unik-unik," ujar Agus.

Ia menambahkan objek wisata Situ Cangkuang merupakan destinasi yang dikelola oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut dengan tiket masuk cukup murah seperti tempat wisata lainnya yang dikelola oleh pemerintah yakni sebesar Rp10 ribu, dan anak-anak Rp5 ribu per orang.

Wisatawan yang berkunjung ke Situ Cangkuang, juga hanya membutuhkan biaya tambahan ongkos naik rakit Rp5 ribu, sehingga total biayanya hanya Rp15 ribu per orang dewasa.

"Berkunjung ke Situ Cangkuang cukup murah, per orang hanya membutuhkan biaya Rp15 ribu, bisa menikmati perahu rakit pulang pergi, mengunjungi candi, Kampung Pulo, dan arena bermain milenialnya juga," kata Agus.

Baca juga: Objek Wisata di Mandalika ramai saat Lebaran Topat 2023
Baca juga: Wisatawan masih padati objek wisata pantai selatan Sukabumi Jawa Barat
Baca juga: Kementerian PUPR: Embung Talago Mumbuang destinasi wisata baru Sumbar