Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memastikan arus milir gelombang kedua yang diprediksi terjadi pada 30 April dan 1 Mei akan berjalan dengan lancar.

"Berbagai skema kebijakan telah dipersiapkan untuk menghadapi lonjakan pemilir pada gelombang kedua ini," kata Muhadjir Effendy dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

Menko menambahkan untuk memastikan kelancaran arus milir gelombang kedua, dirinya juga telah mengecek kesiapan penerimaan arus kendaraan di ruas Tol Cikampek.

Baca juga: Menko PMK minta pemilir tetap disiplin terapkan prokes

Baca juga: Muhadjir: Angka kecelakaan saat mudik turun drastis


"Sejauh ini kesiapan penerimaan arus milir di ruas Tol Cikampek telah berjalan dengan sangat optimal," katanya.

Selain itu, dari hasil peninjauan juga diketahui bahwa sejak H+2 Lebaran, arus milir kendaraan di ruas Tol Trans Jawa, khususnya yang melalui Tol Cikampek menuju Jabodetabek relatif stabil dan tidak terjadi lonjakan parah.

Berdasarkan laporan, kata dia, juga diketahui bahwa sejauh ini jumlah kendaraan yang menuju Jabodetabek selama masa arus milir relatif stabil dan merata, yaitu berkisar 100 ribu kendaraan per harinya.

"Berdasarkan data Korlantas Polri dan Jasa Marga juga diketahui bahwa volume kendaraan menuju Jabodetabek yang tertinggi sudah terjadi pada H+2 Lebaran atau pada tanggal 25 April, yaitu sebanyak 159.585 kendaraan," katanya.

Menurut Menko Muhadjir, lancarnya arus kendaraan pada masa arus milir adalah berkat berbagai strategi yang dilakukan, mulai dari anjuran untuk balik lebih awal, pemberian diskon tol, pemberlakuan skema one way, contra flow, dan rekayasa lalu lintas lainnya.

Baca juga: Menko PMK tinjau arus balik di Pelabuhan Bakauheni Lampung

Baca juga: Menko PMK tinjau arus balik di Pelabuhan Panjang


"Alhamdulillah, dengan berbagai macam kebijakan yang telah dibuat, kecenderungannya memang arus milir sangat landai. Artinya, dari semua hari diisi dengan volume kendaraan yang relatif rata," katanya.

Muhadjir Effendy juga mengimbau para pemilir untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19.

"Kami mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan untuk tetap disiplin menjaga protokol kesehatan," katanya.

Selain itu, Menko PMK juga mengimbau para pemilir untuk beristirahat dengan cukup sebelum melakukan perjalanan guna menjaga kondisi fisik agar tetap bugar.