Raihan dimakamkan tidak jauh dari lokasi rumah di Kampung Ciaul, Desa Mekarjaya, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi. Sebelum dikubur jasad balita tersebut disemayamkan dan dishalatkan oleh warga dan keluarga di salah satu mushala.
Isak tangis dalam pemakaman pun pecah saat jasad bayi laki-laki itu dimasukan ke liang lahat.
"Kami terus memantau insiden kecelakaan maut yang korbannya merupakan warga kami, dan pihak keluarga juga sudah tahu bahwa penabrak tersebut adalah anak dari Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa," kata Camat Kabandungan, Achmad Sujadi, kepada wartawan, Rabu.
Sementara, salah seorang keluarga korban, Sukardi menambahkan, pihak keluarga sudah bertemu dengan perwakilan pihak penabrak saat di Jakarta dan mereka siap bertanggung jawab atas kejadian naas ini.
"Kami terus memantau insiden kecelakaan maut yang korbannya merupakan warga kami, dan pihak keluarga juga sudah tahu bahwa penabrak tersebut adalah anak dari Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa," kata Camat Kabandungan, Achmad Sujadi, kepada wartawan, Rabu.
Sementara, salah seorang keluarga korban, Sukardi menambahkan, pihak keluarga sudah bertemu dengan perwakilan pihak penabrak saat di Jakarta dan mereka siap bertanggung jawab atas kejadian naas ini.
"Kami sudah bermusyawarah dengan pihak penabrak dan seluruh biaya mulai dari kerugian, perawatan rumah sakit sampai biaya pemakaman dan lain-lainnya mereka siap bertanggung jawab. Dan pihak penabrak juga sudah meminta maaf kepada kami," tambah Sukardi.
Pada pemakaman tersebut tampak hadir unsur Muspika Kabandungan, warga dan tokoh masyarakat, namun Hatta Rajasa tidak hadir dalam prosesi pemakaman bayi Raihan itu. Sementara ibu kandung korban, Enung tidak hadir karena masih mendapatkan perawatan intensif di RS Kramat Jati, Jakarta.
Raihan bersama Harun (60) merupakan salah korban meninggal seketika pada kecelakaan yang terjadi di Tol Jagorawi kilometer 3.500. Dan terungkap kecelakaan tersebut karena mobil BMW X5 bernomor registrasi B 272 HR, yang dikendarai M Rasyid Amirullah Rajasa.
Pada pemakaman tersebut tampak hadir unsur Muspika Kabandungan, warga dan tokoh masyarakat, namun Hatta Rajasa tidak hadir dalam prosesi pemakaman bayi Raihan itu. Sementara ibu kandung korban, Enung tidak hadir karena masih mendapatkan perawatan intensif di RS Kramat Jati, Jakarta.
Raihan bersama Harun (60) merupakan salah korban meninggal seketika pada kecelakaan yang terjadi di Tol Jagorawi kilometer 3.500. Dan terungkap kecelakaan tersebut karena mobil BMW X5 bernomor registrasi B 272 HR, yang dikendarai M Rasyid Amirullah Rajasa.
BMW X5 hitam itu menabrak bagian belakang mobil kendaraan Luxio Nopol F 1622 CY yang dinaiki korban.
Diduga Amarullah Rajasa (22) mengantuk dan mengendarai kendaraannya terlalu kencang sehingga kecelakaan tidak bisa dihindari. (*)
Diduga Amarullah Rajasa (22) mengantuk dan mengendarai kendaraannya terlalu kencang sehingga kecelakaan tidak bisa dihindari. (*)