Arus Balik
Divre IV sebut jalur amblas sebabkan empat KA batal berangkat
28 April 2023 14:48 WIB
Perbaikan jalur kareta api yang amblas di KM 206+0/2 petak jalur antara Gilas - Sepancar. Bandarlampung, Jumat, (28/4/2023). (ANTARA/HO-PT KAI Divre IV Tanjungkarang)
Bandarlampung (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre IV Tanjungkarang mengatakan tanah di jalur kereta amblas mengakibatkan empat kereta api dari Stasiun Tanjungkarang dan lainnya batal berangkat.
"Jalur KA amblas di KM 206+0/2 petak jalur antara Gilas - Sepancar, Jalur tersebut amblas karena sebelumnya daerah tersebut diguyur hujan," kata Pelaksana Harian Manager Humas Divre IV Tanjungkarang M Reza Fahlepi, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan bahwa empat perjalanan kereta api pagi yang terganggu akibat dari amblasnya jalan di KM 206+0/2 tersebut yakni dua perjalanan KA Ekspres Rajabasa dari Stasiun Tanjungkarang menuju Kertapati (PP) dan dua perjalanan KA Kualastabas dari Stasiun Tanjungkarang menuju Baturaja (PP).
"Tentunya, kami atas nama Manajemen KAI Divre IV Tanjungkarang mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan, karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat tanah jalur KA amblas di wilayah itu," kata dia.
Baca juga: Tanah amblas, KA Rajabasa Kertapati - Tanjung Karang dibatalkan
Baca juga: Daop 9 Jember jual 3.524 tiket KA untuk arus balik
Ia mengatakan bahwa para pelanggan yang terdampak dari batalnya empat perjalanan tersebut telah diberikan informasi seluruhnya terkait kondisi terbaru terkait perjalanan KA dan dapat melakukan pembatalan tiket dengan pengembalian 100 persen di luar bea pemesanan.
"Info selengkapnya terkait perjalanan KA, pelanggan dapat menghubungi Customer Service di Stasiun, Contact Center KAI melalui telepon di 021-121, WhatsApp KAI121 di 08111- 2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121," katanya lagi.
Reza menambahkan, KAI Divre IV Tanjungkarang saat ini tengah melakukan berbagai upaya untuk memulihkan perjalanan kereta api di lokasi tersebut, penanganan dilakukan baik dari sisi pengaturan operasional KA maupun prasarana jalur KA.
KAI juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat proses perbaikan.
"Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA. Semoga cuaca mendukung dan longsor segera teratasi agar jalur kereta api yang terdampak kembali normal serta perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lancar,” kata dia.*
Baca juga: KAI Divre IV: Amblesnya jalur KA akibatkan 1.500 orang gagal berangkat
Baca juga: Daop 8 Surabaya catat 76.375 penumpang naik KA saat arus balik
"Jalur KA amblas di KM 206+0/2 petak jalur antara Gilas - Sepancar, Jalur tersebut amblas karena sebelumnya daerah tersebut diguyur hujan," kata Pelaksana Harian Manager Humas Divre IV Tanjungkarang M Reza Fahlepi, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan bahwa empat perjalanan kereta api pagi yang terganggu akibat dari amblasnya jalan di KM 206+0/2 tersebut yakni dua perjalanan KA Ekspres Rajabasa dari Stasiun Tanjungkarang menuju Kertapati (PP) dan dua perjalanan KA Kualastabas dari Stasiun Tanjungkarang menuju Baturaja (PP).
"Tentunya, kami atas nama Manajemen KAI Divre IV Tanjungkarang mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan, karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat tanah jalur KA amblas di wilayah itu," kata dia.
Baca juga: Tanah amblas, KA Rajabasa Kertapati - Tanjung Karang dibatalkan
Baca juga: Daop 9 Jember jual 3.524 tiket KA untuk arus balik
Ia mengatakan bahwa para pelanggan yang terdampak dari batalnya empat perjalanan tersebut telah diberikan informasi seluruhnya terkait kondisi terbaru terkait perjalanan KA dan dapat melakukan pembatalan tiket dengan pengembalian 100 persen di luar bea pemesanan.
"Info selengkapnya terkait perjalanan KA, pelanggan dapat menghubungi Customer Service di Stasiun, Contact Center KAI melalui telepon di 021-121, WhatsApp KAI121 di 08111- 2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121," katanya lagi.
Reza menambahkan, KAI Divre IV Tanjungkarang saat ini tengah melakukan berbagai upaya untuk memulihkan perjalanan kereta api di lokasi tersebut, penanganan dilakukan baik dari sisi pengaturan operasional KA maupun prasarana jalur KA.
KAI juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat proses perbaikan.
"Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA. Semoga cuaca mendukung dan longsor segera teratasi agar jalur kereta api yang terdampak kembali normal serta perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lancar,” kata dia.*
Baca juga: KAI Divre IV: Amblesnya jalur KA akibatkan 1.500 orang gagal berangkat
Baca juga: Daop 8 Surabaya catat 76.375 penumpang naik KA saat arus balik
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
Tags: