Parapat, Sumut (ANTARA News) - Plt Gubernur Sumatra Utara, Gatot Pujo Nugroho, meresmikan pembukaan Pesta Danau Toba 2012 di "pantai bebas" Parapat, Kabupaten Simalungun, Jumat (28/12).

"Pesta yang akan berlangsung dari 28 hingga 31 Desember 2012 tersebut merupakan pesta rakyat yang diharapkan bisa mendukung dan menggairahkan industri pariwisata untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke kawasan Danau Toba," kata Gatot di Parapat, Jumat.

Menurut dia, peningkatan arus kunjungan wisatawan mancanegara maupun nusantara harus dipacu dengan perkembangan wisata, melalui penyelanggaraan Pesta Danau Toba (PDT) yang telah dijadikan sebagai agenda tetap pada tingkat nasional.

Dikatakannya, potensi danau yang terletak di bagian tengah provinsi Sumatra Utara itu menjadi kawasan strategis nasional, apalagi dengan diusulkannya sebagai lokasi Geopark (taman bumi) yang akan dikelola menjadi objek wisata andalan.

Melalui tema `Indonesia culture festival`, katanya, keunggulan tujuan wisata minat khusus perpaduan potensi alam dengan kekayaan budaya yang ada di danau vulkanik terluas di Asia Tenggara itu harus mampu dijadikan sebagai ikon pariwisata nasional, di samping sebagai kawasan ekonomi khusus kepariwisataan.

Karena, etalase Danau Toba tersebut, sangat layak dijadikan sebagai objek wisata yang sangat menarik, mengingat panorama alamnya yang indah dilengkapi kekayaan adat budaya yang unik dan spesifik.

Diakuinya, keterlambatan penyelenggaraan PDT 2013, berkait dengan pengalokasian anggaran, sehingga baru terealisasi pada Perobahan APBD (P-ABD) Provinsi Sumatra Utara 2012.

Namun, untuk pelaksanaan PDT 2012, Gatot berpesan agar dapat dijadikan sebagai media dan sarana sebagai salah satu upaya meningkatkan pendapatan daerah Sumatra Utara dari sektor pariwisata melalui peningkatan pertumbuhan ekonomi rakyat di daerah wisata Danau Toba.

"Jadikan `event` penyelengaraan PDT sebagai sarana dalam komitmen untuk memajukan Provinsi Sumatra Utara, lewat seni budaya tradisional yang dimiliki tujuh kawasan Kabupaten yang berdekatan," katanya.

(ANT-219/H-KWR)