Cianjur (ANTARA) - Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, mengimbau pengendara yang hendak balik dengan tujuan Bogor, Jakarta dan sekitarnya menghindari jalur arah Puncak karena diperkirakan arus kendaraan meningkat pada H+2 Lebaran berbaur dengan wisatawan yang hendak berlibur.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur Ajun Komisaris Polisi Anaga Budiharso di Cianjur, Selasa, mengatakan volume kendaraan yang melintas di jalur Cianjur mengalami peningkatan cukup tajam sejak hari pertama Lebaran yang didominasi kendaraan roda empat dari arah Bogor.

"Pada hari kedua Lebaran, kendaraan pemudik yang terlambat pulang kampung berbaur dengan kendaraan pendatang, wisatawan dan warga lokal, sehingga menyebabkan antrean panjang kendaraan bahkan macet total hingga berjam-jam," katanya.

Baca juga: Pengendara tujuan Bogor-Cianjur diimbau menghindari Jalur Puncak

Ia memperkirakan kepadatan arus di jalur Cianjur akan terus meningkat hingga akhir pekan mendatang dan puncaknya pada Rabu (26/4) sehingga pengendara dengan tujuan Bogor dan sekitarnya dari arah Cianjur dapat mengambil jalur Jonggol dan Sukabumi.

Kedua jalur tersebut tergolong ramai lancar selama arus balik sehingga pengguna jalan lebih baik mengambil jalur tersebut untuk sampai tempat waktu ke perantauan di Jabodetabek.

"Kami bersama Polres Bogor terus berkoordinasi untuk melakukan antisipasi agar jalur Puncak tidak kembali macet total seiring tingginya volume kendaraan, terutama puncak arus balik yang diperkirakan terjadi pada Rabu," katanya.

Baca juga: Sebanyak 430 ribu kendaraan masuk Jalur Puncak saat libur Lebaran

Pewarta ANTARA di jalur Jonggol melaporkan, arus kendaraan yang melintas terlihat cukup tinggi, namun tetap berjalan lancar dari kedua arah menuju Cianjur atau sebaliknya menuju Jonggol.

Puluhan petugas di jajaran polsek disiagakan di sejumlah titik untuk mengatur kelancaran arus kendaraan yang melintas.

Beberapa orang pengendara yang ditemui mengatakan mematuhi anjuran petugas untuk tidak melintas di jalur Puncak yang sehari sebelumnya mengalami macet total hingga 24 jam. Bahkan mereka juga mendapat informasi dari keluarga yang memaksakan diri masuk jalur Puncak.

"Saya memilih lewat Jonggol dari Cianjur karena informasi dari keluarga yang terjebak macet di Jalur Puncak pada Senin (24/4) sore, kami berangkat pagi tadi dari Banjar menjelang siang sudah masuk Cianjur, kami melanjutkan perjalan ke Tanggerang lewat Jonggol," kata pemudik sala Banjar, Mudrikah.

Baca juga: Arus lalu lintas di jalur Puncak berangsur normal setelah macet total
Baca juga: Puluhan ribu kendaraan terjebak macet di Puncak selama delapan jam