Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP PELTI), Wibowo Suseno Wirjawan atau lebih dikenal dengan Maman Wirjawan, menargetkan untuk menciptakan atlet-atlet junior yang mampu menembus turnamen sekelas Grand Slam.
"Target kami menciptakan atlet-atlet junior untuk masuk ke Grand Slam junior. Ini program kerja lima tahun," kata Maman usai mengumumkan struktur kepengurusan PP PELTI periode 2012-2017 di kantor PELTI, Jakarta, Kamis.
Untuk mencapai target tersebut, lanjutnya, ia akan memperbanyak turnamen-turnamen kelas internasional di Indonesia dari yang tadinya hanya berkisar lima turnamen menjadi 21 turnamen, yakni 11 untuk putra dan 10 untuk putri.
"Pemain usia 12 hingga 14 tahun akan dijaring dari pengurus provinsi dan klub. Kita akan menjaring sebanyak mungkin potensi atlet," ujar kakak dari Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan itu.
Dalam kepengurusannya, Maman juga membentuk bidang pembinaan atlet junior serta bidang pertandingan ITF junior untuk mendukung programnya tersebut.
Sedangkan untuk atlet papan atas sekelas Christopher Rungkat, ia mengatakan akan menyiapkan program spesial.
"Setelah pertandingan Piala Davis nanti, Christo akan kami buatkan program-program ke luar negeri supaya peringkatnya bisa menembus 100, dan bertemu lawan-lawan tangguh," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama Christo menyambut baik kepengurusan baru yang akan mendukung programnya tahun depan.
"Harapan saya juga supaya tenis Indonesia bisa kembali ke zaman Yustedjo Tarik dan Wailan Walalangi," kata petenis nomor satu Indonesia itu.
(M047)
Petenis junior Indonesia diharapkan tembus grand slam
28 Desember 2012 01:14 WIB
Maman Wirjawan (FOTO ANTARA/Yudhi Mahatma)
Pewarta: Monalisa
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2012
Tags: