Denpasar (ANTARA News) - Satuan Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah (Polda) Bali menjaga sejumlah kantor konsulat yang ada di Denpasar guna mengantisipasi aksi terori menjelang perayaan malam pergantian Tahun Baru 2013.

"Konjen tetap kita pantau, yang ada di Denpasar masih kita cover semua," kata Kepala Satuan Brimob Polda Bali, Komisaris Besar Polisi Heny Sulistiya, di Denpasar, Bali.

Menurut dia, di Denpasar terdapat 29 Kantor Konsulat yang berlokasi di kawasan Renon dan Sanur diantaranya Konsulat Amerika Serikat (AS), Australia, Jepang, Prancis, Thailand, Mexico, Inggris, Spanyol dan Jerman.

Menurut dia, satu kantor perwakilan negara diamankan oleh empat personel Brimob bersenjata lengkap.

Khusus Kantor Konsulat AS, menurut dia dijaga lebih dari empat orang personel Brimob dilengkapi kendaraan lapis baja, tim gegana, dan personel yang siap bertugas untuk evakuasi.

Kantor perwakilan negerinya Presiden Barack Obama itu menjadi salah satu kantor perwakilan negara asing yang mendapat perhatian lebih aparat berdasarkan situasi dan kondisi yang berkembang.

"Kami akan menjaga kantor konsulat itu dengan melihat situasi," ujar Heny,

Selain menjaga kantor perwakilan negara asing, aparat juga telah mengantisipasi beberapa titik masuk menuju Bali, seperi Pelabuhan Gilimanuk dan Padangbai, termasuk memantau pergerakan dari daerah lain.

"Pintu masuk menuju Bali seperti Gilimanuk dan Padangbai, termasuk pergerakan dari Bima kita akan tempel terus," ucapnya menambahkan. (*)