Pengawas Harian Kawasan Monas, Nurhamin mengatakan, pada hari kedua Lebaran, Dinas Perhubungan DKI Jakarta memberi layanan fasilitas satu bus TransJakarta bagi pengunjung di Kawasan Monas.
"Kami melihat pemberian fasilitas layanan bus TransJakarta ini sebagai bentuk perhatian Pemprov DKI bagi perkembangan wisata di Kawasan Monas, dan juga untuk memudahkan mobilitas pengunjung di Kawasan Monas," kata Nurhamin ketika ditemui di objek wisata itu.
Selain untuk memudahkan mobilitas pengunjung, Nurhamin mengemukakan, fasilitas ini juga sebagai bentuk edukasi dari Pemda DKI, khususnya Dishub DKI untuk mengajak masyarakat menggunakan kendaraan umum.
Hal ini juga mempertimbangkan peningkatan kepadatan lalu lintas menuju titik-titik kawasan wisata di Ibu Kota. Salah satunya Monas.
Untuk rute bus TransJakarta di dalam Kawasan Monas itu dimulai dari pintu masuk Lenggang hingga ke beberapa titik di sekitar Tugu Monas. "Jadi dari pintu masuk, busnya mengelilingi Tugu Monas, lalu kembali lagi ke pintu Lenggang," ungkap Nurhamin.
Baca juga: Pengunjung padati Kawasan Monas di hari kedua Lebaran
Baca juga: Jakarta gelar LPS Monas Half Marathon pada 2 Juli
Nurhamin menuturkan, untuk ke depannya belum diketahui mengenai permanen-tidaknya pemberian fasilitas layanan TransJakarta di dalam Kawasan Monas ini.
"Intinya pihak pengelola Kawasan Monas berterima kasih kepada TransJakarta dan
Nurhamin menuturkan, untuk ke depannya belum diketahui mengenai permanen-tidaknya pemberian fasilitas layanan TransJakarta di dalam Kawasan Monas ini.
"Intinya pihak pengelola Kawasan Monas berterima kasih kepada TransJakarta dan
Dishub DKI karena telah memberi fasilitas layanan TransJakarta bagi pengunjung Monas," ungkap Nurhamin.
Selain itu, ada juga beberapa kereta wisata yang digunakan di dalam Kawasan Monas.
Saat ini kereta wisata yang tiga rangkaian ada dua dan kendaraan listrik ada dua. Namun tidak dioperasikan semua kereta karena yang lain digunakan sebagai cadangan.
"Hari ini kan belum diketahui berapa pengunjung yang akan datang ke Kawasan Monas," tutup Nurhamin.
Selain itu, ada juga beberapa kereta wisata yang digunakan di dalam Kawasan Monas.
Saat ini kereta wisata yang tiga rangkaian ada dua dan kendaraan listrik ada dua. Namun tidak dioperasikan semua kereta karena yang lain digunakan sebagai cadangan.
"Hari ini kan belum diketahui berapa pengunjung yang akan datang ke Kawasan Monas," tutup Nurhamin.