Penumpang liburan ramai di Pelabuhan Bakauheni
26 Desember 2012 08:07 WIB
ilustrasi Puluhan kendaraan kendaraan pribadi arus balik pemudik lebaran 1433 /H/2012 M terlibat antrean untuk menunggu masuk kapal di pelataran parkir pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. (FOTO ANTARA/M.Tohamaksaun)
Kalianda Lampung (ANTARA News) - Penumpang liburan dari Pulau Sumatera menuju Jawa atau sebaliknya tampak ramai menyeberang menggunakan jasa penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Provinsi Lampung, bertepatan dengan Hari Raya Natal 2012.
"Penumpang lebih banyak dibandingkan dengan saat normal sejak beberapa hari terkahir atau bertepatan dengan musim liburan ini," kata Manajer Operasional PT ASDP Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Heru Purwanto di Bakauheni, Selasa.
Ia mengatakan, jumlah penumpang meningkat hingga dua kali lipat dibanding biasanya dengan rata-rata sampai 15.000 penumpang pejalan kaki maupun mengunakan kendaraan roda dua, roda empat, bus serta truk muatan barang dan sembako yang akan menyeberang maupun tiba dari Pelabuhan Merak, Banten.
"Kendaraaan lebih dari 5.000 unit sepanjang hari ini (Selasa) yang diperkirakan hingga malam," ujar dia.
Kemudian, kapal feri atau roll on roll off (Ro-ro) yang beroperasi sebanyak 27 kapal dengan 92 trip perhari untuk melayani penyeberangan penumpang tersebut dan lima dermaga difungsikan optimal selama memasuki libur panjang Natal dan Tahun Baru nanti.
Menurut dia, penumpang akan terus meningkat hingga puncak liburan anak sekolah pada awal tahun nanti sedangkan saat ini arus puncak pemudik liburan cuti bersama di berbagai daerah di Jawa maupun di Sumatera.
Menurut Heru, layanan penyeberangan pejalan kaki maupun kendaraan melalui pelabuhan itu relatif lancar meski ada peningkatan volume penumpang pejalan kaki maupun kendaraan.
Sementara itu, berdasarkan pantauan di Pelabuhan Bakauheni, penumpang -pejalan kaki tampak ramai yang antre membeli tiket maupun penumpang yang menuruni tangga karena baru tiba dari Pelabuhan Merak Banten.
Kemudian, aktivitas bongkar-muat kendaraan juga ramai yang terdiri dari berbagai jenis terutama kendaraan roda empat, bus, dan kendaraan sepeda motor.
Namun, untuk kendaraan truk pengakut barang sementara banyak yang antre antara tiga sampai empat baris di dermaga satu sampai tiga pelabuhan itu menunggu kendaraan penumpak masuk ke kapal roro terlebih dahulu.
(KR-KTA)
"Penumpang lebih banyak dibandingkan dengan saat normal sejak beberapa hari terkahir atau bertepatan dengan musim liburan ini," kata Manajer Operasional PT ASDP Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Heru Purwanto di Bakauheni, Selasa.
Ia mengatakan, jumlah penumpang meningkat hingga dua kali lipat dibanding biasanya dengan rata-rata sampai 15.000 penumpang pejalan kaki maupun mengunakan kendaraan roda dua, roda empat, bus serta truk muatan barang dan sembako yang akan menyeberang maupun tiba dari Pelabuhan Merak, Banten.
"Kendaraaan lebih dari 5.000 unit sepanjang hari ini (Selasa) yang diperkirakan hingga malam," ujar dia.
Kemudian, kapal feri atau roll on roll off (Ro-ro) yang beroperasi sebanyak 27 kapal dengan 92 trip perhari untuk melayani penyeberangan penumpang tersebut dan lima dermaga difungsikan optimal selama memasuki libur panjang Natal dan Tahun Baru nanti.
Menurut dia, penumpang akan terus meningkat hingga puncak liburan anak sekolah pada awal tahun nanti sedangkan saat ini arus puncak pemudik liburan cuti bersama di berbagai daerah di Jawa maupun di Sumatera.
Menurut Heru, layanan penyeberangan pejalan kaki maupun kendaraan melalui pelabuhan itu relatif lancar meski ada peningkatan volume penumpang pejalan kaki maupun kendaraan.
Sementara itu, berdasarkan pantauan di Pelabuhan Bakauheni, penumpang -pejalan kaki tampak ramai yang antre membeli tiket maupun penumpang yang menuruni tangga karena baru tiba dari Pelabuhan Merak Banten.
Kemudian, aktivitas bongkar-muat kendaraan juga ramai yang terdiri dari berbagai jenis terutama kendaraan roda empat, bus, dan kendaraan sepeda motor.
Namun, untuk kendaraan truk pengakut barang sementara banyak yang antre antara tiga sampai empat baris di dermaga satu sampai tiga pelabuhan itu menunggu kendaraan penumpak masuk ke kapal roro terlebih dahulu.
(KR-KTA)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2012
Tags: