Jakarta (ANTARA) - Kapolsek Menteng, Jakarta Pusat, AKBP Dr. H. Samian dalam apel penempatan posisi pengamanan Satgas di Bundaran HI dan sekitarnya, menginstruksikan Satgas untuk mengantisipasi berbagai macam tindakan yang mengganggu ketertiban umum, khususnya konflik antarkelompok.

"Hari ini kita bertugas mengamankan malam takbiran di sekitar wilayah Bundaran HI dan sekitarnya. Saya mengimbau rekan-rekan Satgas sekalian, Polisi, Polisi Militer, Brimob, Satpol PP untuk selalu mengutamakan keamanan dan ketertiban sekitar," ungkap Samian.

Samian melanjutkan, pengamanan di titik-titik yang mempertemukan dua atau lebih kelompok yang membawa benderanya masing-masing mesti dicegah.

"Maka dari itu arus lalu lintas sebisa mungkin diatur untuk tetap mengalir, sehingga tidak terjadi kemacetan berlebih, yang kemudian berpotensi mempertemukan kelompok-kelompok takbiran keliling," ungkap Samian.

Samian juga menuturkan, petasan-petasan atau kembang api yang berpotensi merugikan keselamatan pengguna jalan atau masyarakat sekitar, mesti segera diamankan.

"Meskipun takbiran keliling sudah dilarang di daerah Bundaran HI dan sekitarnya, kita harus tetap mengambil tindakan antisipasi. Namun, pengamanan yang kita lakukan malam ini bertujuan membina. Hindari kontak fisik yang tidak perlu dengan pengguna jalan. Kebahagiaan dan keselamatan pengguna jalan di malam takbiran ini tetap harus kita utamakan," ungkap Samian.

Usai apel, Samian mengumpulkan masing-masing ketua regu untuk diberi instruksi khusus. Lalu, Satgas pengamanan disebar ke titik-titik yang sudah ditentukan sebelumnya.

Lalu lintas terpantau normal, meskipun ada iring-iringan kecil pada pukul 20.20 WIB, dan pukul 21.15 WIB.

Baca juga: Warga nonton band di Kota Tua yang digelar saat malam takbiran