Damaskus (ANTARA News) - Utusan perdamaian Lakhdar Brahimi telah menyelenggarakan pertemuan di Suriah, Senin, dengan Presiden Bashar al-Assad, pada saat kubu oposisi menguasai sebuah daerah yang berpenduduk Syiah Alawiyah. Presiden Bashar berasal dari Syiah Alawiyah.
Oposisi berjuluk Koalisi Nasional, menuduh rezim Damaskus bertanggungjawab atas pembantaian rakyat sipil dalam pemboman sebuah toko roti yang kemudian dibantah rezim Assad.
Brahimi, PBB dan utusan Liga Arab mengunjungi Suriah untuk bertemu Assad yang digambarkan bersahabat dan konstruktif.
"Saya merasa terhormat bertemu dengan presiden dan sebagaimana biasa kami bertukar pandangan mengenai sejumlah langkah yang harus diambil di masa datang," kata Brahimi seperti dikutip AFP, sembari menyebut krisis Suriah menjadi sangat mengkhawatirkan.
Lebih dari 44 ribu orang tewas sejak demonstrasi besar pecah pada Maret 2011 yang lama-lama berubah menjadi pemberontakan bersenjata setelah rezim Assad memberangus demonstrasi dengan brutal.
Utusan damai kembali temui Bashar al Assad
25 Desember 2012 08:14 WIB
Presiden Suriah Bashar al-Assad (kiri) berjabat tangan dengan utusan khusus untuk perdamaian Suriah dari Liga Arab-PBB Lakhdar Brahimi (REUTERS/Sana)
Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2012
Tags: