Menurutnya, rencana mengumpulkan pemain timnas itu bertujuan agar mereka bisa mendapatkan pengalaman bermain kompetitif, dan agar tetap dapat bergabung ke dalam satu tim yang sama.
"Jadi kan tidak hanya (para pemain U-20), jadi (para pemain) U-22 juga yang belum punya tim, bisa kita prioritaskan ke Bhayangkara FC. Tapi kalau sudah punya tim, kita tidak bisa memaksa. Tapi kalau timnya mau menitipkan, karena kita punya jangka panjang, itu sesuatu yang bagus karena tidak mungkin kita bentuk timnas tiap minggu atau bulan," ucap Erick saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat sore.
Baca juga: Pemain ungkap rencana timnas U-20 dipertahankan dalam satu klub
Wacana untuk mengumpulkan para pemain timnas ke dalam satu klub sempat dilontarkan oleh pemain timnas U-20 Hokky Caraka, saat Presiden Joko Widodo mengunjungi para pemain timnas U-20 dan U-22 awal April silam. Saat itu, Hokky mengatakan bahwa Presiden Jokowi berencana mengumpulkan para pemain timnas U-20 yang batal berlaga di Piala Dunia U-20 ke dalam satu tim.
Baca juga: PSSI umumkan 20 pemain yang akan dibawa ke SEA Games Kamboja 2023